Tak terhitung berapa rupiah palsu yang mereka edarkan sejak 2009.
Komplotan pengedar itu diketahui menerima uang palsu dari seorang pencetak berinisial OA.
Baca juga: Pengedar Uang Palsu dengan Modus Pinjam Uang Ditangkap
OA mencetak uang palsu sesuai permintaan pengedarnya. Ia beroperasi di rumahnya di daerah Bogor, Jawa Barat, dengan mengandalkan printer, laptop, mesin laminating, dan kertas.
Saat ini, OA masih diburu polisi.
Selain mencari untung dengan modus pinjam uang, komplotan ini kerap membelanjakan uang palsunya untuk dapat kembalian uang asli.
Komplotan pengedar itu juga mencari untung dengan mengelabui warung hingga stasiun pengisian bahan bakar (SPBU).
"Mereka biasanya membelanjakan (uang palsu) pada waktu malam hari," kata Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Tumpak Simangunsong, Kamis (31/1/2019).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.