Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikeluhkan Warga, Jalan Tembus Akan Dibangun di Tanggul Pelabuhan Kali Adem

Kompas.com - 07/02/2019, 18:37 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menyiapkan jalan tembus untuk menyiasati tanggul setinggi empat meter di Pelabuhan Kali Adem yang dikeluhkan warga.

Wakil Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, saat ini sudah ada akses selebar 1,5 meter yang akan dilebarkan supaya kendaraan pengangkut barang bisa melintas.

"Saya melihat ada celah di samping tanggul yang lebarnya baru 1,5 meter nanti bisa dilebarkan menjadi 3 meter agar mobil atau bajaj bisa masuk ke dalam," kata Junaedi di Pelabuhan Kali Adem, Jakarta Utara, Kamis (7/2/2019).

Baca juga: Penumpang di Pelabuhan Kali Adem Diprediksi Melonjak Jelang Tahun Baru

Berdasarkan pantauan Kompas.com, akses yang dimaksud Junaedi terlihat cukup sempit lantaran berbatasan langsung dengan dinding tanggul dan rumah warga.

Permukaannya juga belum rata karena masih berupa kerikil dan pecahan-pecahan batu beragam ukuran yang membuat orang sulit berjalan.

Junaedi menyebut, akses jalan itu merupakan solusi sementara sebelum Dinas Perhubungan membangun flyover atau jembatan layang permanen.

Baca juga: Penumpang di Pelabuhan Kali Adem Diprediksi Melonjak Jelang Tahun Baru

"Ini kami sedang mencari solusi, jangka panjangnya menurut laporan dishub bahwa akan dibangun flyover untuk memudahkan angkutan baik kebutuhan bahan pokok atau lainnya," ujarnya. 

Sebelumnya, tanggul setinggi empat meter di Pelabuhan Kali Adem dikeluhkan lantaran menyulitkan akses pengangkutan barang dari daratan menuju kapal.

Akibatnya, harga kebutuhan pokok di Kepulauan Seribu meningkat karena para pemasok mesti mengeluarkan biaya tambahan untuk membayar para kuli panggul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal yang Serang Calon Siswa Bintara Polri di Jakbar

Polisi Tangkap Begal yang Serang Calon Siswa Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
417 Bus Transjakarta Akan 'Dihapuskan', DPRD DKI Ingatkan Pemprov Harus Sesuai Aturan

417 Bus Transjakarta Akan "Dihapuskan", DPRD DKI Ingatkan Pemprov Harus Sesuai Aturan

Megapolitan
Ketahuan Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu, 12 Warga Didenda

Ketahuan Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu, 12 Warga Didenda

Megapolitan
Bertemu Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris: Ada yang Tidak Beres di Penyidikan Awal

Bertemu Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris: Ada yang Tidak Beres di Penyidikan Awal

Megapolitan
Fakta-fakta Donasi Palsu Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pelaku Mengaku Paman Korban dan Raup Rp 11 Juta

Fakta-fakta Donasi Palsu Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pelaku Mengaku Paman Korban dan Raup Rp 11 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com