Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

70 Tahanan di Lapas Cipinang Ikut Pelatihan Komputer hingga Tata Boga

Kompas.com - 18/03/2019, 13:36 WIB
Ardito Ramadhan,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Sebanyak 70 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Cipinang, Jakarta Timur, mengikuti pelatihan kerja Mobile Training Unit di Lapas Cipinang, Senin (18/3/2019).

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, pelatihan itu digelar supaya warga binaan dapat mudah memperoleh pekerjaan setelah bebas nanti.

"Warga binaan dapat meningkatkan keterampilannya, dapat meningkatkan ilmunya. Pada saat beliau-beliau keluar dari Lapas Cipinang di mana keterampilan ini bisa dimanfaatkan untuk mencari kerja," kata Andri kepada wartawan.

Baca juga: 688 Warga Binaan Rutan Depok Lakukan Perekaman E-KTP

Pelatihan diberikan kepada warga binaan yang dalam waktu dekat akan bebas. Andri menuturkan, warga binaan yang sebentar lagi bebas sengaja dipilih menjadi peserta pelatihan supaya keterampilan yang dipelajarinya bisa segera diimplementasikan setelah bebas.

"Diutamakan warga binaan yang memanh tidak terlalu lama lagi akan bebas, karena seumpamanya masih lama, dilatih, nanti lupa lagi," kata Andri.

Ada lima jenis pelatihan yang bisa dipilih warga binaan sesuai minat mereka, yaitu untuk jadi operator komputer, teknisi sepeda motor, teknisi pendingin, tata boga, dan tata busana.

Andri mengatakan, peserta pelatihan itu akan mendapat sertifikat dan dapat mengikuti pelatihan lebih lanjut setelah bebas dari lapas nanti.

"Dia bisa mengikuti pelatihan di PPKD-PPKD kelas reguler cukup nembawa sertifikasi bisa mengikuti pelatihan," kata Andri.

Adapun pelatihan mobile training itu diikuti oleh total 70 warga binaan dan berlangsung selama 30 hari kerja sejak Senin (11/3/2019) lalu. Sedangkan, pelatihan reguler berlangsung lebih intensif selama 45 hari kerja.

Pelatihan mobile training itu merupakan buah kerja sama antara Lapas Cipinang, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta, serta Pusat Pelatihan Kerja Daerah Jakarta Pusat.

Selain itu, kerja sama serupa juga dilakukan bersama Lapas Salemba dan Lapas Wanita Pondok Bambu 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com