JAKARTA, KOMPAS.com - Penutupan Jalan Setiabudi Tengah, Jakarta Pusat, berimbas dengan kepadatan Jalan Setiabudi Utara Raya.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Senin (17/6/2019), sejumlah kendaraan dari arah Tanah Abang tak bisa berbelok ke Jalan Setiabudi Tengah dan memilih melintas di Jalan Setiabudi Utara Raya.
Begitu pun dengan kendaraan dari arah Rasuna Said yang berbelok kiri memasuki jalan tersebut.
Baca juga: Jalan Setiabudi Tengah Ditutup, Sejumlah Pengendara Bingung
Jalan Setiabudi Utara Raya memang hanya berjarak satu blok dari Jalan Setiabudi Tengah.
Kepadatan juga terjadi lantaran banyak kendaraan yang memutar balik kendaraannya.
Jalan ini pun hanya dijaga oleh satu petugas yang mengarahkan para pengendara untuk saling bergantian melintas.
Baca juga: Simak Rekayasa Lalu Lintas saat Jalan Setiabudi Jakarta di Tutup
Meski demikian, pengendara tak menunggu lama untuk bisa melewati kepadatan tersebut.
Petugas jaga Saiful mengatakan, selain karena penutupan jalan kepadatan terjadi lantaran hari Senin.
"Senin memang selalu padat apalagi ada penutupan jalan," ucapnya kepada Kompas.com, Senin.
Baca juga: Ada Proyek LRT Jabodebek, Jalan Setiabudi Tengah Ditutup Mulai 17 Juni 2019
Ia menyebut kendaraan tertahan cukup lama karena banyaknya kendaraan yang memutar.
"Ini karena banyak yang putar kendaraan jadi yang lain tertahan," ujar Saiful.
Sementara itu salah satu pengendara, Rahmat berharap agar pengerjaan LRT cepat selesai.
Hal ini agar ia tak perlu memutar kendaraannya jauh-jauh dan terkena macet.
Baca juga: Rabu Malam, Stasiun MRT Setiabudi dan Bendungan Hilir Juga Tutup
"Biasanya lewat Setiabudi Tengah tinggal lurus, sekarang istilahnya harus lewat jalan alternatif ini," katanya.
Adapun, Dishub melakukan rekayasa lalu lintas di kawasan ini mulai tanggal 17 Juni sampai dengan 30 September 2020.
Rute rekayasa lalu lintas pada tanggal 17 Juni 2019 sampai 28 Februari 2020 yaitu dari arah Tanah Abang menuju Rasuna Said diahlikan melewati melewati Jalan Margono Djoyokusumo-Jalan Galunggung-Kawasan Landmark-Jalan Sudirman-Jalan Setiabudi Raya-Jalan Setiabudi III (Kawasan Setiabudi atau melalui Jalan Galunggung putar balik sebelum lampu lalu lintas Halimun-jalan Gembira-Jalan Rasuna Said dan seterusnya.
Rekayasa lalu lintas dari arah Rasuna Said menuju Tanah Abang/Sudirman dialihkan melalui Jalan Rasuna Said-Jalan HOS Cokroaminoto-kupingan Jalan Sumenep-Jalan Latuharhari belok kanan ke Halimun-Jalan Galunggung-Jalan Margono Djoyokusumo dan seterusnya, atau Jalan Setiabudi Utara-Jalan Taman Setiabudi II-Jalan Setiabudi Raya-Jalan Sudirman dan seterusnya.
Pengguna jalan juga bisa menggunakan Jalan Prof DR Satrio untuk menuju Tanah Abang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.