JAKARTA, KOMPAS.com - Kasudin Dukcapil Jakarta Barat, Rosyik Muhammad mengatakan data sementara pendatang di wilayah Jakarta Barat setelah Lebaran berjumlah 8.700 orang hingga Senin (1/7/2019). Rosyik mengatakan kebanyakan mereka datang ke tempat-tempat industri kecil.
"Itu total semua sementara, tapi yang jadi kantong utama pendatang itu di tempat industri kecil seperti Cengkareng, Grogol Petamburan, dan Kalideres," kata Rosyik saat ditemui di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Selasa (2/7/2019).
Menurutnya, daerah tersebut adalah tempat penduduk non-permanen. Penduduk di wilayah tersebut rata-rata bekerja sebagai buruh, mahasiswa, pedagang, dan asisten rumah tangga.
Baca juga: Operasi Bina Kependudukan di Jakarta Pusat Digelar Rabu Esok
Dukcapil Jakbar akan kembali melakukan bina kependudukan (biduk) pada Rabu (3/7/2019) di Meruya Utara. Warga pendatang di wilayah Jakarta Barat tersebut akan diberikan pelayanan Surat Keterangan Domisili Sementara (SKDS) dalam kegiatan Binduk.
"Itu SKDS sebagai hasil pendataan sebagai bukti mereka telah didata. Masa berlakunya selama setahun, setelah itu sudah habis," kata Rosyik.
Baca juga: Dukcapil DKI: Pendatang Terbanyak dari Jawa Tengah
Sementara itu, pendataan warga masih akan terus dilakukan. Sebelumnya, jadwal pendataan dilakukan hanya pada 14-24 Juni 2019, namun diperpanjang. Adapun, biduk akan dilakukan hingga 12 kali setelah Lebaran.
"Karena ini masih ada yang belum pulang ke kampung, masih belum jelas, maka kami perpanjang pendataan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.