Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Iphone X di Kosan Mahasiswi, Pelaku Ditangkap Berkat CCTV

Kompas.com - 06/11/2019, 16:00 WIB
Sandro Gatra

Editor

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi menangkap pencuri yang beraksi di kamar kos mahasiswi di kawasan Beji, Kota Depok.

Nano Suparno (51) ditangkap setelah mencuri satu unit handphone merek Iphone X dan Xiaomi Mi4 milik korban Hana Hardianti (22).

Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Deddy Kurniawan menjelaskan, setelah menerima laporan korban, pihaknya langsung mengecek tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa sejumlah saksi, dan mengecek rekaman CCTV pengawas di lokasi sekitar.

Dari hasil olah TKP, didapat petunjuk bahwa pelaku mengendarai sepeda motor bermerek Yamaha Vixion warna hitam bernomor polisi B 6169 EPT.

Pihaknya kemudian mengecek nomor polisi kendaraan tersebut ke Samsat Kota Depok.

"Ternyata sepeda motor tersebut sudah dijual oleh pemiliknya sampai tangan ke-empat tetapi belum dibalik nama. Kemudian diketahui bahwa pemilik terakhir motor tersebut tinggal di Kampung Lio, Kel Depok dan ciri-cirinya sama dengan pelaku yang terekam CCTV," ujar Deddy dikonfirmasi, Rabu (6/11/2019), seperti dikutip Tribun Jakarta.

Polisi kemudian menyambangi dan berhasil mengamankan pelaku berikut barang bukti sepeda motor yang digunakannya ketika beraksi.

"Setelah diinterogasi pelaku mengakui bahwa telah melakukan pencurian tersebut, dan barang berupa dua unit handphone sudah dijual kepada seorang penadah yang tidak dikenalnya di daerah Manggarai," kata Deddy.

Deddy mengatakan, pelaku juga mengakui telah beraksi sebanyak lima kali di wilayah Beji, Kota Depok.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman penjara lima tahun lamanya. (Dwi putra kesuma)

 


Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Gasak Iphone X Dari Kamar Kos Korbannya, Pelaku Tertangkap Berkat Petunjuk Rekaman CCTV."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com