Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Perselingkuhan Berujung Tabrakan Beruntun dan Amukan Massa di Jagakarsa

Kompas.com - 27/11/2019, 08:41 WIB
Walda Marison,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com — Warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, digegerkan dengan peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan satu mobil, dua motor, dan satu taksi.

Mobil Toyota Avanza hitam tersebut dikendarai oleh AM (29) yang diduga mabuk.

Karena menabrak beberapa kendaraan dan mencoba lari, AM dan empat penumpang di dalam mobilnya pun dikejar warga dan jadi bulan-bulanan massa.

Di balik kecelakaan tersebut, ada cerita perselingkuhan antara AM dan MF, perempuan yang dia bawa kabur dengan mobil tersebut dari rumah suaminya.

Peristiwa bermula ketika AM menjemput MF di kawasan Jalan Haji Montong, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Selasa (26/11/2019) siang.

AM bersama tiga teman menjemput wanita yang sudah bersuami dan punya anak ini. S (44) selaku suami sah MF pun melihat AM mau membawa wanita tersebut.

"Menurut keterangan suami, ada unsur selingkuh, perselingkuhan yang sudah berjalan cukup lama. Kurang lebih tiga bulan," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Harsono saat dikonfirmasi, Selasa (26/11/2019).

Karena geram, S berusaha menghadang mobil yang dikendarai AM dengan sepeda motor. Namun, motor S justru ditabrak AM.

Saat itulah S berteriak "maling" sehingga memancing perhatian warga. Karena panik, AM langsung tancap gas hingga kehilangan kendali.

Baca juga: Pengendara Mobil yang Mabuk Tabrak Taksi dan Motor di Jagakarsa

Menabrak beberapa kendaraan

Karena diteriaki maling oleh S, warga pun akhirnya mengejar AM, MF, dan tiga teman itu.

Setelah menabrak motor S, mobil tersebut menabrak salah satu pengendara motor. Pengemudi motor pun mengalami luka di kepala hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Lagi-lagi, pria yang membawa istri orang itu melarikan diri.

Pelarian dia pun berhenti di Jalah Moch Kahfi II setelah mobil yang dikendarai AM menabrak taksi.

"Pas belok kanan ke Jalan Kahfi dia ketutupan truk. Ketangkaplah sama warga," ucap Harsono.


Diamuk massa

Setelah mobil berhenti, massa yang sudah geram dengan aksi AM yang ugal-ugalan langsung meluapkan emosi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com