Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamera Analog Kembali Digandrungi, Ini Surga Bagi Pencintanya di Jakarta

Kompas.com - 13/12/2019, 06:00 WIB
Tia Astuti,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada era yang semua sudah serba digital, gaya hidup klasik justru muncul ke kembali permukaan. Mulai dari gaya berpakaian sampai ke gadget.

Kamera merupakan salah satu gadget yang diminati karena fungsinya yang bisa menangkap dan mengabadikan momen. Dan kamera yang sedang digandrungi kembali adalah kamera analog, khususnya di kalangan anak muda.

Bukti kamera analog mulai digandrungi lagi dengan adanya tagar #35mm (jenis film paling umum yang biasa dipakai pada kamera analog) di instagram yang sudah di tag oleh sekitar 23 jutaan post.

Memang tidak semua orang yang mem-posting di instagram dengan tagar #35mm benar-benar memotret dengan kamera analog. Banyak aplikasi yang menyediakan efek-efek vintage yang ada pada kamera analog di smartphone.

Namun dengan segala kemudahan yang ada pada era digital ini, beberapa orang yang benar menggandrungi kamera analog tetap setia karena kerumitan pada kamera tersebut.

Baca juga: Ini Daftar Smartphone dengan Kamera Terbaik di 2019 Versi DxOMark

Bagi mereka, kerumitan itu merupakan tantangan tersendiri.

Momen ketika menunggu film dicuci, menduga-duga apakah ada film yang terbakar atau tidak, adalah momen menegangkan yang tidak dapat dirasakan bila memotret dengan kamera digital atau aplikasi efek vintage di smartphone.

Dengan digandrunginya kembali kamera analog, di Jakarta sudah banyak tempat-tempat yang bisa memenuhi hasrat penyukanya. Ini dia tempat-tempatnya:

1. Jakarta Camera

Berlokasi di Harco Pasar Baroe Lt. 3A, toko yang pernah didatangi Roy Suryo ini bisa melakukan jual-beli kamera dan juga terima jasa servis kamera analog. Selain menjajakan kamera, toko ini juga menjual aksesoris kamera.

Untuk menemukan toko ini di Gedung Harco tidak lah sulit. Letaknya yang berada tepat di eskalator dan berada di sekitar toko kamera digital membuat toko ini mudah tertangkap mata.

Toko ini menjual kamera analog mulai dari yang terakhir terbit di pasaran sebelum kamera digital marak hingga kamera antik yang diproduksi sekitar tahun 1940-an.

Harga kamera di toko ini berada di kisaran Rp 1 juta sampai puluhan juta rupiah. 

Untuk info hari apa saja bukanya toko ini bisa menghubungi kontak yang ada di instagram @jakartacameraanalog, sebab tidak setiap hari buka. Namun bila sedang buka, toko ini bisa dikunjungi pada pukul 11.00-17.00 WIB.

2. Lab Rana

Begitu memasuki Lab Rana, pemandangan pertama yang terlihat ada rak simple ini.KOMPAS.com/Diendra Thifal Begitu memasuki Lab Rana, pemandangan pertama yang terlihat ada rak simple ini.

Sedikit lebih ke selatan, ada tempat mencuci film yang sering didatangi anak muda bernama Lab Rana. Lokasi Lab Rana tepatnya di Jl. Kemang Raya No.8A, RT.9/RW.1, Bangka, Kec. Mampang Prapatan, Kota Jakarta Selatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com