Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyesuaian Tarif Baru Tol Cijago Dinilai Untungkan Sejumlah Pengguna

Kompas.com - 10/01/2020, 08:12 WIB
Anggita Nurlitasari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Penyesuaian tarif Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dinilai menguntungkan sejumlah pengguna ruas tol tersebut.

Direktur Utama PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ) Hilman Muchsin mengatakan, mereka yang diuntungkan adalah para pengguna golongan 2, 3, 4, dan 5. PT TLKJ merupakan pengelola ruas tol tersebut.

"Ya benar, dari penyesuaian golongan 1 yang sebelumnya Rp 4.500 sekarang menjadi Rp 9.000. Tetapi, dari penyesuaian tersebut, sebetulnya ada beberapa golongan yang diuntungkan, contoh seperti golongan 2 dan 3 itu digabung kan, nah 4 dan 5 juga. Jadi untung tuh," ujar Hilman, Kamis (9/1/2020).

Baca juga: 7 Januari, Tarif Baru Tol Cijago Resmi Berlaku

Pengguna yang masuk kategori golongan 2, yaitu truk dengan dua gandar dan golongan 3, truk dengan tiga gandar. Keduanya kini memiliki tarif yang sama, yaitu sebesar Rp 13.500.

Lalu golongan 4, truk dengan empat gandar, dan golongan 5, truk dengan lima gandar, juga memiliki tarif yang sama, sebesar Rp 17.500.

Menurut Hilman Muchsin, penyesuaian tarif itu sudah mulai berlaku sejak 7 Januari 2020 pukul 00.00.

Diberitakan sebelumnya, penyesuaian tarif tersebut dikarenakan adanya penambahan panjang tol yang sebelumnya 3,7 km menjadi 9,2 km.

"Nah, penambahan tersebut terjadi pada seksi II ini, ada sekitar 5,5 km dari Cimanggis-Kukusan yang sebelumnya sudah beroperasi gratis sejak 28 September 2019," ujar Hilman.

Hilman menegaskan bahwa itu bukan kenaikan tarif melainkan penyesuaian karena panjang jalannya bertambah.

"Bukan, bukan kenaikan. Kami kan tidak naik tarif selama dua tahunan ini kan, biasanya disepakati oleh pemerintah setiap dua tahun ada kenaikan, kami tidak kan. Ini penyesuaian," ujar Hilman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com