Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Tertutup Longsor, Warga Lebak Banten Tempuh 2 Kilometer untuk Ambil Bantuan

Kompas.com - 12/01/2020, 19:13 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BANTEN, KOMPAS.com - Jalur Penghubung menuju Kampung Gunung Julang, Desa Lebak Situ, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Banten, tertutup tumpukan tanah longsor yang terjadi pada Rabu (1/1/2020) lalu.

Hal tersebut membuat warga setempat menjemput bantuan logistik dari para relawan sejauh 2 kilometer untuk sampai pengungsian.

"Iya sejak Rabu pas hujan besar tahun baru itu, kan longsor jalan ini tertutup. Makanya bantuan itu biasanya di drop pas mau masuk desa, untuk sampai ke pengungsian itu sekitar 2 kilometer," kata salah satu warga setempat, Yayan saat ditemui di lokasi, Minggu (12/1/2020).

Baca juga: Tebing Tanjakan Mala di Ruas Lintas Selatan Cianjur Longsor

Menurut Yayan, kondisi tersebut sangat menyulitkan warga untuk memenuhi kebutuhan dari para relawan karena lokasi longsor yang lebih dari satu titik.

"Enggak cuma satu ada beberapa titik. Sudah gitu tidak hanya lumpur tanah. Ada bebatuan kecil dan besar yang menutup jalan," tuturnya.

Namun, hal tersebut tak menyurutkan semangat para warga untuk mengambil bantuan mengingat banyak para korban banjir bandang dan longsor yang menggantungkan harapan.

Baca juga: Cari Korban Longsor di Bogor Gunakan Alat GPR, Ini yang Ditemukan Basarnas

"Iya mereka kan pada nunggu kami. Kalau enggak diangkut kita makan, pakaian dan lainnya pakai apa," kata Yayan.

Dari pengamatan Kompas.com, berbekal sebilah kayu dan bambu mereka mengambil berbagai macam bantuan logistik.

Mereka cukup kesulitan karena jalur yang dilalui menanjak dan tertutup lumpur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com