Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Cipinang Melayu Surut, Warga Bersih-bersih

Kompas.com - 02/03/2020, 13:44 WIB
Dean Pahrevi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir di RW 03 dan 04, Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, sudah surut total, Senin (2/3/2020) siang.

Pantauan Kompas.com di lokasi, banjir di jalan sekitar lingkungan maupun tiap gang sudah surut total. Warga tampak sudah kembali ke rumah dan membersihkan sisa lumpur pascabanjir.

Sejumlah petugas PPSU juga terlihat membersihkan jalan yang penuh lumpur serta mengangkut sampah di jalanan dan saluran air.

Baca juga: Senin Pagi, 9 RW di Jakarta Timur Masih Terendam Banjir

Lurah Cipinang Melayu Agus Sulaeman mengatakan, banjir akibat luapan Kali Sunter di dua RW itu sudah surut total. Warga sudah kembali ke rumah masing-masing seluruhnya serta tidak ada lagi yang mengungsi.

"Cipinang Melayu nihil genangan, nihil pengungsi. Lagi bersih-bersih sekarang," kata Agus saat dikonfirmasi, Senin.

Adapun akibat luapan Kali Sunter pada Senin dini hari, wilayah RW 03 dan 04 dilanda banjir dengan ketinggian air mencapai 150 sentimeter.

Hal itu membuat sejumlah warga harus mengungsi ke posko yang telah disediakan.

Baca juga: Hujan Deras, RW 09 Kelapa Dua Wetan Terendam Banjir Lagi

Bambang, salah satu warga RW 04 mengaku dirinya dan keluarga sudah lelah karena banjir terus melanda wilayah rumahnya.

Dia berharap pemerintah segera menormalisasi Kali Sunter agar saat debit air kali tinggi dapat tertampung dan tidak meluber ke permukiman warga.

"Capek banjir, surut, banjir, surut, lagi. Ya semoga normalisasinya cepat saja biar tidak banjir lagi di sini," ujar Bambang di lokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com