Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polresta Tangerang Semprot Disinfektan Kendaraan yang Keluar Tol Tangerang-Merak

Kompas.com - 23/03/2020, 09:30 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Polres Kota Tangerang menyemprotkan disinfektan ke beberapa kendaraan umum yang melintas dari gerbang Tol Tangerang-Merak.

Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kegiatan pencegahan penularan penyakit infeksi tersebut diselenggarakan pada Minggu (22/3/2020) sore.

"Kegiatan penyemprotan pertama kami laksanakan di Pintu gerbang tol Balaraja Barat," kata Ade dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Senin (23/3/2020).

Baca juga: Rambu Jalan hingga Halte Bus Transjakarta Disemprot Disinfektan

Kegiatan penyemprotan, kata Ade, diawali dengan memberhentikan kendaraan penumpang atau bus yang keluar gerbang tol.

Petugas dari Satuan Lalu Lintas kemudian memberikan imbauan kepada para penumpang untuk bersedia turun melakukan pemeriksaan suhu badan.

"Setelah seluruh penumpang turun, kami langsung melakukan penyemprotan disinfektan di bagian luar dan dalam kendaraan," ujarnya.

Setelah kegiatan penyemprotan di Gerbang Tol Balaraja Barat selesai, kegiatan penyemprotan dilanjutkan di Lampu Merah Simpang Jalan Baru Pemda Kabupaten Tangerang.

Ade menyebut, kegiatan itu merupakan salah satu upaya menjaga tempat dan fasilitas publik agar tetap higienis.

Dia menambahkan, kegiatan penyemprotan dan pemeriksaan suhu badan itu pun diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Ade juga mengimbau agar masyarakat menerapkan social distancing atau pembatasan interaksi sosial.

Baca juga: Minggu Pagi Ada Penyemprotan Disinfektan di Jakarta, Hindari Ruas Jalan Ini

Dia mengajak masyarakat untuk berdiam di rumah dan tidak bepergian ke tempat keramaian.

Bila mendesak, ujar Ade, masyarakat hendaknya membatasi jarak interaksi saat berada di tempat keramaian.

"Serta dengan hormat untuk sementara agar ditunda terkait agenda kegiatan yang melibatkan banyak orang," tutur Ade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com