Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pemuda Tewas akibat Tawuran Antardua Kelompok di Tebet

Kompas.com - 06/04/2020, 06:44 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tawuran antar dua kelompok pemuda terjadi di Jalan Kyai Haji Abdullah Syafei, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (5/4/2020).

Seorang pemuda berinisial MR (19) dilaporkam tewas akibat peristiwa tawuran tersebut.

Kapolsek Jatinegara Kompol Darmo Suhartono mengonfirmasi kabar adanya peristiwa tawuran tersebut. Kata dia, tawuran berawal dari adu tantang antara dua kelompok pemuda, yakni pemuda dari Kebon Sayur, Jakarta Timur dan pemuda dari Kebon Baru, Jakarta Selatan.

"Kejadian tawurannya pertama ada (terjadi) di wilayah Tebet," kata Darmo saat dihubungi, Minggu.

Baca juga: Akan Tawuran Saat Warga Lain Diam di Rumah, 4 Pemuda Ditangkap

Sementara itu, korban MR yang menderita luka bacok pada bagian dada, tangan sebelah kanan, punggung, dan lutut sebelah kanan dibawa ke Rumah Sakit Premier Jatinegara.

"Terus korban dibawa ke arah Kampung Melayu untuk dibawa ke RS Premier (Jatinegara)," ujar Darmo.

Ayah korban mengetahui anaknya menderita luka bacok setelah mendapat informasi dari seorang hansip. Korban MR diketahui tergeletak di atas jembatan Kali Ciliwung, Kebon Baru, Jakarta Setalan.

Kemudian, ayah korban meminta bantuan hansip setempat untuk membawa anaknya ke RS Premier Jatinegara menggunakan bajaj. Korban meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan dari dokter di rumah sakit.

Baca juga: Abaikan Imbauan Tetap di Rumah, Dua Kelompok Tawuran di Tebet

Saat ini, lanjut Darmo, Polsek Jatinegara tengah berkoordinasi dengan Polsek Tebet guna menangkap tersangka yang membacok korban hingga tewas.

"Kita tetap tangani karena korban meninggal dunia di rumah sakit wilayah kita. Sementara tadi kita sudah kerjasama dengan Polsek Tebet untuk mengungkap para pelakunya. Apabila tersangka sudah tertangkap, akan kita koordinasikan kembali," ungkap Darmo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com