Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Satpas SIM Daan Mogot, Dirlantas: Tidak Perlu Dipaksakan Perpanjang SIM

Kompas.com - 03/06/2020, 20:01 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo meninjau proses perpanjangan surat izin mengemudi (SIM) di kantor Satpas SIM Daan Mogot, Cengkareng, Jakbar, Rabu (3/6/2020).

Sambodo berbicara melalui pengeras suara dari dalam mobil kepada ratusan warga yang mengantre di dekat halaman parkir motor Satpas SIM.

"Saya sampaikan kepada bapak-bapak dan ibu-ibu untuk dispensasi perpanjangan SIM itu kami perpanjang sampai tanggal 29 Juni 2020. Jadi bapak-bapak dan ibu-ibu tidak perlu perpanjang hari ini, bisa nanti diperpanjang waktunya cukup panjang tidak perlu dipaksakan hari ini," ucap Sambodo.

Baca juga: Polisi Minta Masyarakat Tak Terburu-buru Perpanjang SIM, Bisa Urus di Mana Saja

Sambodo mengingatkan, masyarakat tidak perlu mengantre terlalu lama lantaran saat ini masih pandemi Covid-19.

Seperti pada Rabu pagi, sudah ada sekitar 600 warga yang mengantre mengurus SIM.

"Karena antrean sudah panjang dan kuotanya sudah untuk 600 sudah habis pagi tadi. Setelah 29 Juni 2020 kami akan berikan waktu bapak dan ibu selama satu bulan lebih bisa diperpanjang. Jadi bagi yang sekarang sedang mengantre bisa kembali dan tidak perlu dipaksakan hari ini," kata Sambodo.

Sambodo juga mengingatkan masyarakat untuk jaga jarak dan memakai masker.

Baca juga: Perpanjangan SIM Bisa Online, Begini Caranya

Jumlah pemohon perpanjangan SIM di sejumlah kantor Samsat wilayah membludak setelah Polri membuka layanan pembuatan dan perpanjangan SIM, STNK, dan BPKB.

Seperti di Satpas Jakarta Timur, sebagian warga sudah mengantre sejak pukul 05.00 WIB.

Petugas harus berkali-kali mengingatkan agar warga menerapkan protokol pencegahan Covid-19.

Kepolisian sudah meminta kepada masyarakat untuk tidak tergesa-gesa melakukan perpanjangan SIM pascadibukanya layanan tersebut.

Masyarakat yang masa berlaku SIM habis pada periode 17 Maret hingga 29 Mei 2020, diberikan dispensasi untuk melakukan perpanjangan hingga 29 Juni 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com