Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Jimat agar Selamat, Perampok ATM di Depok Ditangkap Polisi

Kompas.com - 12/06/2020, 22:29 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi menangkap RE (40), satu dari tiga perampok uang nasabah bank di mesin ATM di Jalan Raya Mochtar, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Jumat (12/6/2020).

Tiga perampok itu membagi tugas menyasar seorang nasabah, dengan modus mengganjal slot kartu ATM dengan lidi.

"Mereka sengaja berada di sekitar ATM, mereka menunggu sasaran. Satu sebagai pengganjal, satu konsultan bila ada yang merasa kesulitan, satu lagi pengawas," ujar Kapolres Metro Depok, Kombes Azis Andriansyah kepada wartawan, Jumat.

"Ketika ada korban masuk, dia tidak bisa menggunakan ATM karena terganjal oleh lidi. Kemudian satu orang seakan-akan orang lain, mencoba membantu, tapi di situ dia menghafalkan nomor pin korban," imbuh dia.

Baca juga: Bobol ATM Berisi Rp 750 Juta, Pelaku Ditangkap Usai Menikah

RE sendiri berperan sebagai pengawas pada saat itu.

Rupanya, ia membawa "jimat" yang dianggap mampu membawa selamat selama melancarkan aksinya.

"Ada beberapa barang bukti yang kami amankan, di antaranya ponsel, kartu ATM, dan jimat. Menurut pengakuannya, jimat ini ia bawa agar selamat saat beraksi," kata Azis.

RE mengakui bahwa jimat itu ia bawa. Namun, ia irit bicara kepada wartawan saat ditanya lebih jauh perihal jimat berupa kain merah tersebut.

"Itu bukan punya saya. Biar enggak gampang capek. Ya katanya begitu," kata RE di Mapolres Metro Depok, Jumat.

Setelah menghafalkan pin ATM korban, mereka langsung menggasak kartu ATM yang ditinggalkan oleh korban yang panik.

Dari sana, mereka bergeser ke ATM lain untuk menguras tabungan korban.

"Kepada pelaku kami sangkakan Pasal 362 tentang tindak pidana pencurian, ancamannya di atas 5 tahun kurungan," tutup Azis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com