Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Datangi Pertigaan Arundina Cibubur yang Diduga Jadi Lokasi Kecelakaan

Kompas.com - 29/08/2020, 16:13 WIB
Walda Marison,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas dari jajaran Subdit Bid Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya terlihat mendatangi Jalan Kelapa Dua Wetan, tepat di dekat pertigaan Arundina, Cibubur, Jakarta Timur pada Sabtu (29/8/2020).

Dari pantauan Kompas.com pukul 14.37 WIB, beberapa petugas mulai memeriksa warga di lokasi tersebut.

Kasubdit Bid Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar pun juga terlihat di lokasi saat petugas bertanya-tanya pada warga setempat.

Polisi pun menghampiri sebuah restoran yang ada di dekat lokasi. Mereka bertanya pada dua orang karyawan restoran tentang beberapa hal.

Baca juga: Pembakaran Polsek Ciracas Disebut Berawal dari Kecelakaan Tunggal Salah Satu Anggota TNI

Tak lama berselang, dua orang karyawan restoran itu pun dibawa pihak polisi masuk dalam mobil.

"Jangan takut, orang cuma ditanya-tanya sebagai saksi saja," kata salah satu petugas polisi yang membawa mereka.

Saat ditemui di lokasi, Fahri pun enggan menjelaskan tentang kegiatan anggota di sana. Sedikit pun keterangan tidak mau dia berikan kepada media.

"Tanya Kabid Humas, tanya Kabid Humas," ujar Farih.

Dia juga bungkam ketika ditanya soal tujuan membawa dua karyawan restoran tersebut. Farih belum menjelaskan apakah pemeriksaan tersebut terkait dengan kasus pembakaran Polsek Ciracas.

Pada saat yang sama, warga setempat yang bernama Nanang mengatakan sempat terjadi kecelakaan lalu lintas di lokasi tersebut. Kecelakaan itu terjadi pada Kamis (27/8/2020) malam.

Kecelakaan tunggal itu melibatkan satu orang pengendara motor yang memakai seragam TNI. Dia terjatuh lantaran menghindari kendaraan lain yang sedang melintas.

Baca juga: Dalami Kasus Perusakan Polres Ciracas, Kodim 0505 Jaktim Akan Kerahkan Intelijen

"Pas jatuh, dia langsung dipinggirin sama warga. Habis itu langsung ditolongin gitu lah," kata dia.

Korban kecelakaan itu pun mengalami luka di bagian wajah dan sempat tak sadarkan diri. Korban pun akhirnya dilarikan ke rumah sakit untuk pertolongan lebih lanjut.

Diduga pemicu kebakaran di Polsek Ciracas

Sebelumnya, Komandan Kodim 05/05 Jakarta Timur, Kolonel Kav Rahyanto menjelaskan kronologi terjadinya penyerangan Mapolsek Ciracas pada Sabtu (29/8/2020).

Dalam berita yang di situs resmi TNI https://kodamjaya-tniad.mil.id, kejadian itu bermula dari adanya kecelakaan lalulintas yang melibatkan seorang anggota TNI.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com