BOGOR, KOMPAS.com - Warga Kelurahan Kedung Halang, Kota Bogor, Jawa Barat, melakukan aksi peduli lingkungan melalui kegiatan normalisasi aliran Sungai Ciparigi, Minggu (20/9/2020).
Meski kegiatan tersebut dilakukan di tengah masa pandemi Covid-19, warga tetap antusias bergotong-royong membersihkan bantaran anak Sungai Ciliwung itu dari limbah dan sampah.
Aksi bersih-bersih yang dilakukan warga pun mendapat dukungan dari aparatur pemerintah setempat hingga keterlibatan perusahaan melalui program coorporate social responsibility (CSR).
Lurah Kedung Halang Heri Santoso mengatakan, tujuan dari aksi bersih-bersih Sungai Ciparigi itu untuk mengembalikan fungsi aliran sungai agar dapat menampung debit air yang baik.
Baca juga: Waspada Banjir Saat Musim Hujan, Kendalikan Banjir Jakarta dari Hulu
Sebab, kata Heri, Sungai Ciparigi kerap meluap ketika hujan deras sehingga menyebabkan banjir di wilayah tersebut.
"Tentunya supaya Sungai Ciparigi ini bisa terjaga kelestariannya dan berfungsi sesuai peruntukannya," kata Heri.
Heri berharap, melalui aksi peduli lingkungan ini, kolaborasi antara warga, pemerintah daerah, dan perusahaan-perusahaan yang ada di wilayahnya dapat terjalin lebih erat.
"Dengan aksi gotong-royong yang gencar, dampaknya sangat terasa. Khususnya untuk kondisi aliran Sungai Ciparigi akan menjadi lebih lancar dan bersih," sebutnya.
Sementara itu, Direktur Legal Olympic Central Business District (OCBD) Virthon Hutagalung mengungkapkan, keterlibatan perusahaannya dalam kegiatan normalisasi Sungai Ciparigi itu karena sejalan dengan program CSR.
Ia menilai, kegiatan tersebut menjadi langkah preventif untuk mengurangi dan mencegah dampak yang akan timbul dari luapan air sungai yang berlebihan.
"Ini sekaligus untuk membantu pelaksanaan program Pemerintah Kota Bogor, untuk melancarkan aliran-aliran sungai serta mengurangi dampak akibat luapan air yang berlebihan. Ini salah satu kepedulian OCBD untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.