Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpatisan Rizieq Shihab Diminta Tak Berkerumun, Wagub DKI: Dapat Timbul Penyebaran Covid-19

Kompas.com - 10/11/2020, 09:56 WIB
Rosiana Haryanti,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta simpatisan Rizieq Shihab tidak berkerumun menyambut kedatangan pemimpin FPI tersebut.

Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Rizieq tiba di Indonesia, Selasa pagi, setelah tinggal di Arab Saudi sejak 2017.

"Kami minta semuanya untuk menjemput agar diwakilkan saja karena jangan sampai nanti ada kerumunan yang dapat menimbulkan penyebaran Covid-19 itu sendiri," tutur dia usai Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa.

Baca juga: Akses Menuju Bandara Lumpuh, Polisi: Simpatisan Rizieq Shihab Parkir Mobil di Tol

"Harapan saya, harapan kita semua agar masyarakat yang merindukan kehadiran beliau di Jakarta atau di Indonesia harap tidak perlu berbondong-bondong," tambah pria yang akrab disapa Ariza itu.

Massa simpatisan Rizieq berkerumun di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, dan sekitar kediaman Rizieq di Petamburan, Jakarta.

Baca juga: Massa Simpatisan Rizieq Shihab Penuhi Lobi Terminal 3, Seluruh Pintu Masuk Ditutup

Pantauan Kompas.com, massa penjemput Rizieq Shihab memadati area depan lobi Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Seluruh pintu masuk Terminal 3 ditutup petugas dan sejumlah jadwal penerbangan dibatalkan.

Massa yang sebelumnya dikumpulkan di area parkir lalu bergerak menuju pintu 1 lobi Terminal 3, tepat di bawah Shelter Kalayang Terminal 3.

Akibatnya, pintu masuk Terminal 3 ditutup dan dijaga petugas gabungan TNI-Polri untuk menghalau massa.

Penumpang yang hendak terbang melalui terminal 3 tidak bisa masuk dan terhalang kerumunan massa.

Baca juga: Imbas Massa Sambut Rizieq Shihab, Pekerja di Bandara Terpaksa Jalan Kaki

Sementara itu, Kepolisian menutup satu jalur di Jalan KS Tubun, Petamburan, Selasa pagi.

Satu jalur yang ditutup adalah jalur dari Tanah Abang menuju Slipi.

Jalan ditutup karena massa berkumpul untuk menyambut kedatangan Rizieq Shihab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com