Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia Bisa Daftar Online untuk Vaksinasi di Istora Senayan Tanpa Antre, Ini Link-nya

Kompas.com - 16/03/2021, 15:46 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga lanjut usia yang mengikuti vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan membeludak.

Banyak warga lansia yang antre hingga berjam-jam untuk bisa mendapatkan vaksinasi.

Sebenarnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara selaku penyelenggara vaksinasi sudah menyediakan mekanisme pendaftaran online bagi warga agar tak perlu mengantre.

Untuk bisa mendaftar vaksinasi online, warga lansia bisa mengakses tautan berikut https://loket.com/event/vaksinasicovid19untuklansia.

ukup mengisi data diri seperti nama, nomor telepon, alamat, dan nomor induk kependudukan (NIK).

Baca juga: Lansia Berdiri hingga 2 Jam Saat Antre Vaksinasi Covid-19 di Istora

Saat mendaftar, lansia bisa memilih tanggal vaksinasi dan datang sesuai jadwal tersebut.

Namun, untuk pendaftaran online itu, kuota dibatasi hanya 200 warga per harinya.

Sebab, vaksinasi lansia yang sudah mendaftar online hanya dijadwalkan pada pagi hari, yakni pukul 08.00-10.00 WIB.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga memastikan, warga yang sudah daftar online akan diprioritaskan.

Mereka tak perlu lagi mengantre bersama warga yang belum mendaftar.

"Jadwalnya sudah ada dan pasti diprioritaskan," kata Arya kepada Kompas.com, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Simak, Segala Hal yang Perlu Diketahui soal Vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan

Adapun vaksinasi di Istora Senayan ini bisa melayani seluruh warga lansia di atas 59 tahun, baik KTP Jakarta maupun luar Jakarta.

Pantauan Kompas.com di Istora Senayan pada Selasa siang, antrean lansia mengular sampai keluar gedung Istora Senayan.

Para lansia mengantre di gedung parkir yang berada persis di seberang Istora.

Antrean sudah dibuat sebanyak lima baris. Meski begitu, antrean tetap mengular sepanjang 200 meter.

Baca juga: Antrean Vaksinasi Lansia di Istora Senayan Mengular

Sebagian lansia yang antre di barisan paling depan mendapat tempat duduk. Namun, lebih banyak lansia yang berdiri saat mengantre.

Matrois (67), mengaku harus berdiri selama 90 menit saat mengantre.

"Saya antre dari ujung sampai ujung, satu jam setengah, berdiri," kata Matrois kepada Kompas.com.

Setelah selesai mengantre di gedung parkir itu, Matrois akhirnya dipersilakan untuk masuk ke area vaksinasi di Istora Senayan. Ia bisa berisitirahat di kursi yang telah disiapkan.

Namun, ia tetap harus mengambil nomor antrean dan menunggu untuk disuntik vaksin selama kurang lebih satu jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provokator dan Diawali Pemasangan Petasan

Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provokator dan Diawali Pemasangan Petasan

Megapolitan
Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Megapolitan
Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Megapolitan
Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com