JAKARTA, KOMPAS.com - Anak dari terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman, Fikri, tetap menilai sang ayah sebagai sosok ayah yang baik.
Pernyataan tersebut disampaikan Fikri melalui tayangan video bersama Gritte Agatha di Youtube Gritte. Video tersebut ditayangkan pada 17 Maret 2021.
Menurut Fikri, keluarganya telah menerima hujatan dari masyarakat sejak tahun 2009 atau setelah sang ayah ditangkap atas kasus narkoba. Meski demikian, Fikri tetap bangga terlahir sebagai anak dari Freddy Budiman.
"Jadi sebenarnya kalau gue pribadi sih enggak ngerasa sedih punya papa kayak gitu, bangga justru malah. Seburuk apapun orangtua lo, ya dia tetap orangtua lo, walaupun salah, dan gue pun tidak membenarkan apapun yang dilakukannya," kata Fikri.
Dalam video berdurasi lebih dari satu jam itu, Fikri mengakui perbuatan sang ayah telah berdampak negatif pada masyarakat. Namun, Freddy Budiman tetaplah sosok ayah biologis bagi Fikri.
Baca juga: Sosok Freddy Budiman, Gembong Narkoba yang Pernah Terlibat Kasus Bilik Asmara
"Dia (Freddy) salah, apa pun yang dilakukannya dia salah. Waktu itu (sejak tahun 2009) mendapat hujatan masyarakat, enggak ada satu orang pun yang ngebelain papa, tuh enggak ada. Semuanya hujatan, "Hukum mati aja! hukum mati aja!"," ujar Fikri.
"Dia tetap jadi sosok ayah yang baik, karena dia satu-satunya ayah gue," tambahnya.
Fikri bahkan masih bisa mengingat perlakuan baik ayahnya setiap kali dia menjenguk di penjara. Freddy, kata Fikri, sering menyuapinya ketika makan bersama di penjara.
Freddy bahkan selalu berpesan kepada Fikri untuk menjauhi narkoba dan terus menjadi laki-laki yang kuat.
"Apapun yang dilakuin sama dia, gue pernah ngerasain hal baik yang dilakukan untuk gue walaupun hanya sekedar nyuapin gue makan. Sosok ayah yang baik dan tidak pernah tergantikan ya sampai sekarang," ucap Fikri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.