Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terduga Teroris di Condet Mantan Anggota FPI, Pengacara Rizieq Shihab: Itu Oknum, Dikaitkan biar Heboh

Kompas.com - 07/04/2021, 08:14 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota tim kuasa hukum Rizieq Shihab sekaligus mantan pengacara Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar menyatakan, terduga teroris yang ditangkap di Jalan Raya Condet, Balekambang, Kramatjati, Jakarta Timur, hanya oknum.

Aziz menjelaskan, terduga teroris bernama Husein Hasny itu memang pernah menjabat sebagai Sekretaris bidang Jihad Dewan Pengurus Pusat (DPW) FPI Jakarta Timur periode 2015-2020.

Baca juga: Rizieq Shihab Minta Kasusnya Dihentikan karena Sudah Bayar Rp 50 Juta, Ini Jawaban Hakim

Akan tetapi, lanjut Aziz, Husein telah dikeluarkan dari FPI sejak 2017.

"Sudah dikeluarkan dari FPI waktu itu karena memang bermasalah," kata Aziz di depan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Selasa (6/4/2021).

Aziz pun membantah bahwa Divisi Jihad FPI, di mana Husein sempat mengabdi, punya keterkaitan dengan terorisme.

"Enggak ada (mengajarkan teroris). Jihad itu kan pengertiannya luas, dan menurut FPI, jihad itu melakukan kebaikan semaksimal kita dan mencegah kemungkaran semaksimal kita," sambungnya.

Aziz lantas mencontohkan kegiatan yang dilakukan Divisi Jihad FPI saat masih aktif sebagai organisasi, seperti membantu korban bencana dan warga yang mengalami kesusahan.

Perihal Husein, Aziz menekankan bahwa terduga teroris itu hanya oknum.

Baca juga: Kasus Mutasi Virus Corona E484K Eek Ditemukan di Jakarta, Apa Itu?

Selain itu, dia meminta agar penangkapan Husein tidak dikaitkan lagi dengan FPI lantaran organisasi tersebut telah dibubarkan.

"Masalah penyimpangan itu adalah oknum, dan itu sudah kita keluarkan," ucap Aziz, dilansir dari Tribun Jakarta.

"Itu (penangkapan Husein sebagai terduga teroris) tidak bisa dikaitkan dengan FPI karena FPI sudah bubar. Kedua, yang bersangkutan sudah dikeluarkan dari FPI karena memang bermasalah," lanjutnya.

Ditambahkan Aziz, disangkutkannya Husein dengan FPI supaya pemberitaan mengenai pihaknya menjadi ramai, terutama di tengah kasus hukum Rizieq.

"Memang itulah yang mereka mau. Mereka mau mengait-ngaitkan supaya heboh, supaya ramai," tuturnya.

Baca juga: Densus 88 Polri Gerebek Rumah Terduga Teroris di Tanjung Barat

Aziz juga tidak mau mengambil tindakan hukum atas keterkaitan FPI dengan terduga teroris.

"Kita tidak terpengaruh dengan tindakan itu. Kita tidak mengambil tindakan hukum. Biarkan saja. Karena kan tidak ada peristiwa hukum juga," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com