Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Ingin Tembak Mantan Bos di Cilincing, Begini Kronologinya

Kompas.com - 30/04/2021, 13:11 WIB
Ihsanuddin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penembakan terjadi di Jalan Kramat Jaya, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (28/4/2021) malam.

Seorang pria berinisial EJ (32) berupaya menembak mantan bosnya, DB (46).

Namun, timah panas yang ditembakkan EJ meleset sehingga hanya mengenai kaca mobil korban.

Kapolsek Cilincing Kompol Eko Setio BW menuturkan, kejadian bermula saat korban berkendara di Jalan Kramat Jaya sekira pukul 23.00 WIB.

Di tengah jalan, mobil Avanza B 1421 UIQ warna abu-abu yang dikendarai korban dipepet motor pelaku dari sebelah kanan.

Pelaku yang naik motor sendirian lalu mengeluarkan senjata api rakitan dan melepaskan tembakan ke arah mobil korban.

"Tetapi tembakannya meleset mengenai kaca pintu sebelah kanan bagian depan sampai tembus ke bagian kaca depan bagian kiri," kata Eko saat dikonfirmasi, Jumat (30/4/2021), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Usai menembak mobil mantan bosnya itu, EJ langsung tancap gas meninggalkan lokasi kejadian.

Sementara itu, DB yang selamat dari maut langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Cilincing.

Dalam hitungan jam, unit Reserse Kriminal Polsek Cilincing akhirnya bisa meringkus EJ di kediamannya di wilayah Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.

"Setelah menerima laporan, anggota buser langsung melakukan pengejaran. Pada Kamis (29/4/2021) pukul 4.00 pagi, si tersangka dapat diringkus," kata Kapolsek.

Dari penangkapan EJ, polisi mengamankan barang bukti sepucuk senjata api rakitan berikut amunisinya, serta sepeda motor yang dipakai pelaku untuk beraksi.

EJ dijerat pasal 406 KUHP tentang pengerusakan dan tanpa hak membawa senjata api serta pasal 1 ayat 1 UU Darurat nomor 12 tahun 1951. (Gerald Leonardo Agustino)


 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Seorang Pria Coba Tembak Mantan Bosnya Pakai Senpi di Cilincing: Peluru Meleset Pecahkan Kaca Mobil."


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com