Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bangun 9 Posko Tes Covid-19 Gratis untuk Pemudik di Tangsel, Ini Lokasinya

Kompas.com - 17/05/2021, 14:03 WIB
Tria Sutrisna,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Tes Covid-19 bagi pemudik di wilayah Tangerang Selatan yang baru kembali dari kampung halaman mulai digencarkan pada masa arus balik Lebaran 2021.

Sejumlah pos komando (Posko) tes Covid-19 gratis dibangun di sejumlah titik, khususnya di setiap Polsek yang ada di wilayah Tangerang Selatan.

"Lokasi Swab antigen gratis ada di setiap Polsek," ujar Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (17/5/2012).

Baca juga: Cerita Keluarga Reaktif Covid-19 Seusai Kumpul Bareng Saat Lebaran

Menurut Iman, fasilitas tersebut dapat digunakan masyarakat, khususnya pemudik yang ingin memeriksakan dirinya terkait Covid-19.

Warga bisa datang langsung ataupun mendaftarkan diri dengan menghubungi call center setiap Polsek untuk mengikuti test Covid-19.

"Ada dua mekanisme. Pertama Stasioner, warga datang ke posko swab gratis. Operasionalnya sementara pukul 09.30 sampai 13.00 WIB," kata Iman.

Selain itu, petugas medis bersama aparat di setiap posko juga akan melakukan sistem jemput bola dengan mendatangi rumah pemudik yang baru tiba dari kampung halaman.

Dengan begitu, Iman berharap setiap warga yang baru selesai menjalankan aktivitas mudik bisa diperiksa untuk meminimalkan penularan Covid-19.

Baca juga: Wagub DKI Minta Warga Kembali Tak Bawa Kerabat: Jakarta Sudah Padat

"Petugas akan datang ke rumah warga yang pulang mudik untuk melaksanakan tes swab," kata Iman.

Adapun sembilan lokasi posko tes Covid-19 tersebut, yakni:

1. Polsek Pamulang: 081318427441

2. Polsek Kelapa Dua: 081210104050

3. Polsek Pondok Aren: 082297351860

4. Polsek Cisauk: 082297351871

5. Polsek Curug: 081213146298

6. Polsek Pagedangan: 082297351864

7. Polsek Legok: 082297351848

8. Polsek Serpong: 082297351946

9. Polsek Ciputat: 085691704985

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com