Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stok Tabung Oksigen di Bekasi Minipis akibat Lonjakan Covid-19, Harganya Melonjak Jadi Rp 1,6 Juta

Kompas.com - 29/06/2021, 17:36 WIB
Djati Waluyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

Sumber Warta Kota

BEKASI, KOMPAS.com - Lonjakan kasus Covid -19 di Kota Bekasi membuat permintaan tabung oksigen meningkat.

Permintaan tabung oksigen yang meningkat disebabkan banyaknya pasien Covid-19 yang membutuhkan oksigen sebagai alat bantu pernapasan.

Sherli (18), pegawai di toko alat kesehatan Ksatria Medical, Jalan Mayor Oking, Bekasi Selatan, menjelaskan, tingginya permintaan tabung oksigen berimbas pada berkurangnya stok tabung oksigen sehingga membuat harga melonjak.

"Sebelumnya tabung oksigen ukuran 1 kubik itu kami jual Rp 750.000," ungkap Sherly seperti dikutip Warta Kota, Selasa (29/6/2021).

Baca juga: Daftar 34 Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Kota Bekasi, Ini Hotline dan Alamatnya

Sherli berujar, sejak dua pekan terakhir, mulai banyak keluarga pasien Covid-19 yang mencari tabung oksigen guna keperluan medis.

Harganya pun perlahan naik hingga saat ini menyentuh kisaran Rp 1,6 juta per tabung berukuran 1 kubik.

"Naiknya cepat ya, awalnya dua minggu lalu. Naik mulai dari Rp 1 juta, Rp 1,2 juta, sampai sekarang Rp 1,6 juta," ujar dia.

Harga Rp 1,6 juta merupakan paket yang terdiri dari tabung berisi oksigen beserta selang dan regulator.

Baca juga: Covid-19 Mengepung Depok hingga Jadi Zona Merah, Seberapa Parah Penularannya?

Namun, belakangan ini, Sherli mengaku pihaknya mulai kehabisan selang dan regulator sehingga hanya bisa menjual tabung baru berisi oksigen saja.

"Selangnya mulai kosong nih, jadi sekarang kami jual tabungnya. Kalau cuma beli tabung, harganya Rp 1,1 juta," kata Sherly.

Sementara itu, berdasarkan laman corona.bekasikota.go.id pada Senin (28/6/2021), total kasus Covid-19 di Kota Bekasi sejak Maret 2020 sebanyak 52.210 kasus.

Rinciannya, kasus aktif sebanyak 2.771 orang, sedangkan yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 48.766 orang dan yang meninggal sebanyak 673 orang.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Lonjakan Kasus Covid-19 di Bekasi Picu Kelangkaan Tabung Oksigen, Ukuran 1 Kubik Seharga Rp 1,6 Juta". (Warta Kota/Rangga Baskoro)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com