Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Garuda Indonesia Kini Bisa Terima Vaksinasi Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 30/06/2021, 12:49 WIB
Muhammad Naufal,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Garuda Indonesia menggelar vaksinasi Covid-19 khusus bagi penumpang yang memiliki tiket penerbangan perusahaan berplat merah itu mulai Rabu (30/6/2021).

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra berujar, jajarannya menggelar hal tersebut sebagai upaya percepatan capaian vaksinasi nasional.

Dia menyebut, penumpang Garuda Indonesia yang berusia 18 tahun ke atas dapat menerima suntikan dosis pertama atau pun dosis kedua vaksin Covid-19 jenis Sinovac di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

"Layanan tersebut bertempat di area customer service Garuda Indonesia (di) Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta," ucap Irfan seperti dilansir dari Kompas TV, Rabu (30/6/2021).

"Penumpang hanya perlu menunjukan tiket penerbangan Garuda Indonesia yang telah dimiliki dan KTP," sambung dia.

Baca juga: Cerita Istri Datangi 5 RS Bawa Suaminya yang Tak Sadarkan Diri Setelah Positif Covid-19

Irfan mengatakan, layanan yang diberikan secara gratis itu digelar mulai Rabu ini, pukul 08.00 WIB sampai 14.00 WIB.

Program vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk menanggulangi pandemi Covid-19 di Indonesia.

Irfan menyebut pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan otoritas kesehatan terkait.

"Garuda Indonesia juga akan menyesuaikan dengan ketersediaan alokasi dosis vaksin yang disediakan," papar dia.

Proses penyuntikan vaksin bakal dilaksanakan oleh tenaga kesehatan dari unit layanan kesehatan Garuda Indonesia, yakni Garuda Sentra Medika (GSM).

Baca juga: Cerita Nakes Berjibaku Tangani Pasien Covid-19, Ruang Isolasi Mencekam hingga Positif 2 Kali

Dia mengklaim, pelaksanaan vaksinasi akan mengacu pada petuntuk pelaksaan prosedur vaksinasi.

Selain itu, proses skrining calon penerima vaksinasi juga bakal mengacu pada ketentuan yang berlaku.

Penumpang yang membutuhkan informasi perihal pelalsanaan vaksinasi oleh Garuda Indonesia itu dapat mengakses https://www.garuda-indonesia.com/id/id/special-offers/sales-promotion/vaksinasi-bersama-garuda-indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com