Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Napi di Lapas dan Rutan Salemba Ikut Nikmati Daging Kurban

Kompas.com - 21/07/2021, 15:08 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Salemba, Jakarta Pusat, ikut menikmati daging kurban di Hari Raya Idul Adha 1442 H. Total, ada 49 hewan yang dikurbankan oleh pihak lapas dan rutan.

Kepala Rumah Tahanan Kelas I A Salemba Yohanis Varianto mengatakan bahwa jajaranya melakukan penyembelihan hewan kurban sebanyak 16 ekor, yakni 10 ekor sapi dan 6 ekor kambing.

"Hewan kurban itu diolah dan didistribusikan untuk para pegawai rutan dan juga warga binaan," kata Yohanis saat dihubungi, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: 2.564 Hewan Disembelih di Jakut, Cilincing Jadi Lokasi Pemotongan Kurban Terbanyak

Daging buat warga binaan baik di rutan dan lapas sudah dalam keadaan matang. Daging tersebut diolah di dapur, baru didistribusikan," sambungnya.

Yohanis mengatakan, daging hewan kurban itu juga dibagikan warga sekitar yang terdampak pandemi Covid-19. Selain itu penyaluran hewan kurban juga dilakukan ke sejumlah yayasan dan panti asuhan.

"Kita juga kasih ke yayasan dan panti asuhan yang berada di sekitar Rutan Salemba," katanya.

Baca juga: Sapi Kurban di Tanjung Priok Mengamuk dan Lepas, Kejar dan Seruduk Warga

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas II A Salemba Yosafat Rizanto mengatakan bahwa pihaknya memotong 33 hewan kurban yang terdiri dari 7 ekor sapi dan 26 kambing.

"Kita juga dapat satu sapi dari Menteri Hukum dan HAM RI Yosana H Laoly. Pemotongan kita lakukan dua hari," ucapnya.

Yosafat mengatakan, seluruh daging hewan kurban ini akan disalurkan ke empat yayasan, yakni Yayasan Harapan Robbani Graha Yatim dan Dhuafa, panti asuhan Vincentius, panti asuhan anak Tebet dan rumah yatim Rawasari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com