TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melarang warganya menggelar perayaan dan perlombaan dalam rangka memperingati HUT ke-76 kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2021.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan, pihaknya melarang seluruh kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa pada 17 Agustus 2021.
Kerumunan yang disebabkan perlombaan 1 Agustus dikhawatirkan akan memperparah pandemi Covid-19 yang belum mereda di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.
Baca juga: Gibran Larang Warga Solo Gelar Lomba 17 Agustus dan Malam Tirakatan
"Tidak ada pawai obor. Tidak ada perayaan-perayaan, pertandingan offline, Itu tidak ada dulu," ujar Benyamin dalam keteranganya, dikutip Jumat (6/8/2021).
Benyamin berencana melakukan pertemuan virtual dengan seluruh lurah dan camat di Tangsel untuk menyampaikan imbauan tersebut.
Dia pun menegaskan bahwa perayaan ataupun perlombaan offline harus ditiadakan untuk sementara, walaupun pada 17 Agustus 2021 nanti kasus Covid-19 sudah menunjukan tren menurun.
Baca juga: Polisi Gelar Vaksinasi di 24 Titik hingga 17 Agustus di Tangerang, Berikut Lokasinya
"Walaupun nantinya ada, misal 17 Agustus 2021, kita (Tangerang Selatan) menurun kasusnya. Kami tidak ingin mengambil risiko," kata Benyamin.
"Saya akan zoom meeting juga dengan seluruh lurah-camat, untuk tidak mengadakan kegiatan yang bisa berpotensi mengumpulkan massa," sambungnya.
Sementara itu, kata Benyamin, penyambutan HUT RI ke-76 di kompleks gedung Pemerintahan Kota Tangsel tetap akan dilaksanakan secara terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kami sudah rapat panitia di tingkat kota. Jadi ditingkat kota pun masih sangat-sangat terbatas. Dengan mengutamakan protokol kesehatan," pungkasnya.
Adapun sampai saat ini kasus Covid-19 di wilayah Tangsel masih terus bertambah. Dinas Kesehatan mencatat, ada penambahan 189 kasus baru Covid-19, pada Kamis (5/82021).
Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Tangsel sampai saat ini berjumlah 27.527 kasus.
Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi 16.887 orang di antaranya sudah sembuh. Bertambah 683 orang dari data terakhir pada Rabu (4/8/2021).
Sementara itu, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah tiga, sehingga totalnya 681 orang.
Saat ini, terdapat 9.959 pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan, baik isolasi mandiri ataupun dirawat di rumah sakit rujukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.