JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara dua bus transjakarta di Halte Cawang-Ciliwung, Jakarta Timur.
Dirlantas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, kecelakaan terjadi setelah salah satu bus "ngetem" di halte itu, kemudian ditabrak bus lainnya dari belakang.
"Yang satu ngetem di halte, kemudian satu lagi menabrak dari belakang," ujar Sambodo di lokasi, Senin (25/10/2021).
Baca juga: Kecelakaan 2 Bus Transjakarta di Cawang, 3 Korban Tewas dan 30 Orang Luka-luka
Berdasarkan informasi awal, lanjut Sambodo, sopir bus yang menabrak tidak berupaya mengerem bus yang dikemudikannya.
"Kami masih penyelidikan. Tetapi jika lihat, tidak ada upaya pengereman dari kendaraan belakang," kata Sambodo.
Sebanyak tiga orang tewas akibat kecelakaan antara dua bus transjakarta tersebut.
Baca juga: Kecelakaan Dua Bus Transjakarta di Halte Cawang-Ciliwung, Sopir Tewas Terjepit
"Kami masih mendata korban, informasi awal ada 30 (orang mengalami) luka dan 3 (orang) meninggal," kata Sambodo.
Salah satu korban yang tewas itu adalah sopir dari bus transjakarta yang menabrak dari belakang. Sopir itu tewas dalam keadaan terjepit stang kemudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.