Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Warga Hadiri Tahlilan di Kediaman Vanessa Angel

Kompas.com - 05/11/2021, 21:06 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan pelayat menghadiri malam pertama tahlilan di kediaman pasangan selebritas Vanessa Angel dan Febri Ardiansyah alias Bibi di Komplek Permata Mediterania, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (5/11/2021).

Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat puluhan tamu hadir dengan mengenakan pakaian muslim dan menggunakan masker. Sejumlah tamu terbagi di dalam dan di luar rumah.

Di sisi luar rumah, di sepanjang jalan, terlihat puluhan karangan bunga ucapan duka cita berjejer, seakan membawa doa perpisahan dari para pengirimnya untuk Vanessa dan Bibi, yang tewas dalam kecelakaan di ruas Tol Jombang, Jawa Timur, Kamis (4/11/2021).

Baca juga: Cerita Warga Simpatik dengan Sosok Vanessa Angel hingga Hadir di Pemakaman

Berbeda dari suasana pemakaman jenazah sepasang sejoli tersebut di di TPU Islam Malaka, Jalan Swadarma, Ulujami, Jakarta Selatan pada pagi tadi, suasana tahlilan malam ini cenderung lebih sepi dan khidmat.

Selain itu, jika pemakaman tadi banyak terlihat rekan selebriti turut mengantar kepergian kedua jenazah ke liang lahat, pada tahlilan ini, tamu yang hadir justru merupakan warga setempat dan keluarga.

Hingga pukul 20.00 WIB, belum terlihat adanya selebritas yang hadir ke lokasi tahlilan.

Baca juga: Anak Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah Belum Bisa Dibawa Pulang ke Jakarta

Adapun, pihak keluarga berencana melakukan tahlilan hingga tujuh hari ke depan. Acara akan digelar setelah waktu solat Isya.

"Habis Isya ya, selama tujuh hari ke depan," ungkap Ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat di rumah duka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com