Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mencegah Ular Masuk Rumah pada Musim Hujan

Kompas.com - 16/11/2021, 18:44 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

"Di Pulau Jawa, ada 110-an spesies ular, yang berbisa tinggi sekitar 16-17 spesies saja," kata Welman.

Baca juga: Tepergok Pemilik Rumah, Komplotan Pencuri di Sawangan Depok Ditangkap

Lalu, apa yang sekarang perlu disiapkan oleh warga agar rumah tidak kemasukan ular?

1. Rapikan tempat-tempat yang berantakan

Penghuni sebaiknya rutin membersihkan area kebun, memindahkan pot-pot, dan menata ulang tumpukan material.

Welman juga mengimbau warga untuk membuang sampah secara rutin.

"Jika induk kobra menaruh telur di halaman rumah, bisa diketahui jika kita menyapu, menggali, memindahkan material yang tidak terawat," kata Welman.

2. Pasang lem tikus

Seperti diketahui, ular menyantap tikus. Pasanglah lem tikus untuk mengurangi dan membasmi tikus di rumah dan sekitar.

"Tikus mengeluarkan bau kotoran yang memancing ular datang," ujar Welman.

3. Cek lubang dan semprot parfum

Setelah hujan, warga diimbau selalu mengecek lubang-lubang di halaman dan sekitar rumah yang kering dengan diterangi senter.

Selain itu, opsi menyemprot parfum di dalam rumah bisa dicoba.

"Wangi menyengat tidak disukai oleh ular karena mengganggu penciumannya terhadap mangsa dan musuh. Wangi menyengat hanya efektif di ruang tertutup, bukan di teras atau halaman rumah terbuka," kata Welman.

Baca juga: Dipecat gara-gara Pinjol, Donna Gugat Jokowi ke Pengadilan

4. Siapkan alat dan belajar tangani ular

Warga diimbau menyiapkan alat bantu untuk menyiapkan alat bantu menangani ular di rumah. Warga juga diminta mempelajari, mengenali, dan mengidentifikasi ular sekitar rumah.

"Latih keluarga soal hal yang harus dilakukan jika bertemu ular. Stop, jangan pegang ular, jangan bunuh ular, amati pergerakan ular dan jika memungkinkan isolasi pergerakan ular, panggil tim snake rescue terdekat," tambah Welman.

Warga diminta tak perlu panik jika ada ular masuk ke rumah. Hindari menyentuh, memegang, atau menangani ular jika tidak terlatih.

5. Hubungi tim pemadam dan komunitas reptil

Warga bisa menghubungi kantor pemadam kebakaran terdekat dan komunitas reptil terdekat dalam kondisi darurat.

Pemadam kebakaran dan komunitas reptil nanti akan membantu mengevakuasi ular.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com