Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lihat Pohon Rimbun dan Rawan Tumbang di Jakut? Segera Lapor Pemkot atau Kecamatan

Kompas.com - 18/12/2021, 11:26 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Utara memangkas sejumlah pohon di Jalan Yos Sudarso.

Pohon-pohon tersebut dipangkas untuk mencegah pohon tumbang saat hujan disertai angin kencang melanda.

"Jadi pemangkasan pohon ini mengantisipasi atau mengurangi risiko pohon tumbang apabila terjadi angin kencang,” ujar Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Utara Elly Sugestianingsih dikutip dari siaran pers, Sabtu (18/12/2021).

Baca juga: Anies Revisi UMP Jakarta 2022 Naik 5,1 Persen Jadi Rp 4.641.854

Menurut Elly, pemangkasan pohon rimbun itu juga merupakan salah satu tindak lanjut pemangkasan pohon rawan tumbang serentak di lima wilayah kota di Provinsi DKI Jakarta.

Meskipun demikian, kegiatan pemangkasan terus rutin dilakukan oleh petugas dan tidak terpaku pada program pemangkasan serentak saja.

Oleh karena itu, kata dia, masyarakat yang menemukan pohon rimbun dan rawan tumbang bisa melapor kepada petugas baik di tingkat kota maupun enam kecamatan di Jakarta Utara.

“Kalau ada masyarakat yang mengetahui adanya pohon rimbun, apalagi terlihat rawan tumbang, segera bersurat kepada kami untuk segera dilakukan pemangkasan. Bisa juga ke Satpel (Satuan Pelaksana) kami yang bertugas di setiap kecamatan,” ujar Elly.

Baca juga: Nasib Aipda Rudi, Didemosi ke Luar Polda Metro Jaya karena Tak Tanggapi dan Marahi Korban Pencurian

Sementara itu, Kepala Seksi Jalur dan Pemakaman Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Utara Prihanto Budi mengatakan, terdapat empat titik fokus pemangkasan pohon rimbun di Jalan Yos Sudarso.

Titik tersebut yakni sisi barat Jalan Yos Sudarso yang dilakukan di samping Gerbang Tol Sunter (depan apartemen Sunter Park View) dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) Shell hingga SPBU Pertamina.

Kemudian, di sisi timur Jalan Yos Sudarso dilakukan di Pintu III Pertamina dan Pos Unit Pelaksana Kebersihan (UPK) Badan Air Kecamatan Kelapa Gading.

Baca juga: UMP Jakarta 2022 Direvisi Jadi Rp 4.641.854, Anies: Layak bagi Pekerja, Terjangkau untuk Pengusaha

"Ditargetkan sekitar 50 pohon dipangkas dengan bantuan 80 petugas yang dibagi menjadi enam tim," kata dia.

Adapun pemangkasan menggunakan alat sensaw (gergaji rantai mesin) yang dibantu enam buah dump truck (truk jungkit) dan dua mobil tangga.

Mayoritas pohon yang dipangkas adalah jenis Angsana dan beberapa pohon seperti Glodokan Tiang, Trembesi, Tanjung, dan Palem.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janggal dengan Kematian Anaknya di Dalam Toren, Ibu Korban: Ada Bekas Cekikan

Janggal dengan Kematian Anaknya di Dalam Toren, Ibu Korban: Ada Bekas Cekikan

Megapolitan
Pemalsu Dokumen yang Ditangkap Polsek Setiabudi Pernah Jadi Calo SIM

Pemalsu Dokumen yang Ditangkap Polsek Setiabudi Pernah Jadi Calo SIM

Megapolitan
2 Sebelum Ditemukan Tewas di Toren, Korban Sempat Pamit ke Ibunya

2 Sebelum Ditemukan Tewas di Toren, Korban Sempat Pamit ke Ibunya

Megapolitan
Kadernya Hadiri Rakorcab Gerindra meski Beda Koalisi, Golkar Depok: Silaturahim Politik Saja

Kadernya Hadiri Rakorcab Gerindra meski Beda Koalisi, Golkar Depok: Silaturahim Politik Saja

Megapolitan
Ulah Bejat Bujang Lapuk di Bogor, Cabuli 11 Anak di Bawah Umur gara-gara Hasrat Seksual Tak Tersalurkan

Ulah Bejat Bujang Lapuk di Bogor, Cabuli 11 Anak di Bawah Umur gara-gara Hasrat Seksual Tak Tersalurkan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Megapolitan
Tersangka Pemalsu KTP dan Ijazah Raup Keuntungan Rp 30 Juta Per Bulan

Tersangka Pemalsu KTP dan Ijazah Raup Keuntungan Rp 30 Juta Per Bulan

Megapolitan
Besok, Siswi SLB di Kalideres yang Jadi Korban Pemerkosaan Bakal Lapor Polisi

Besok, Siswi SLB di Kalideres yang Jadi Korban Pemerkosaan Bakal Lapor Polisi

Megapolitan
Pelaku Pencabulan 11 Anak di Bogor Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Pelaku Pencabulan 11 Anak di Bogor Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat Pemberian Pangkat Bintang Empat Prabowo ke PTUN

Koalisi Masyarakat Sipil Gugat Pemberian Pangkat Bintang Empat Prabowo ke PTUN

Megapolitan
Polsek Setiabudi: Pemalsu KTP dan SIM Cari Pembeli lewat FB

Polsek Setiabudi: Pemalsu KTP dan SIM Cari Pembeli lewat FB

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pemalsu Dokumen KTP, SIM, dan Buku Nikah

Polisi Tangkap 2 Pemalsu Dokumen KTP, SIM, dan Buku Nikah

Megapolitan
Kagetnya Warga di Pondok Aren: Cium Air Rumah Bau Bangkai, Ternyata Ada Mayat Membusuk di Dalam Toren

Kagetnya Warga di Pondok Aren: Cium Air Rumah Bau Bangkai, Ternyata Ada Mayat Membusuk di Dalam Toren

Megapolitan
Hasrat Seksual Tak Tersalurkan, Pria Paruh Baya Cabuli Anak di Bawah Umur di Bogor

Hasrat Seksual Tak Tersalurkan, Pria Paruh Baya Cabuli Anak di Bawah Umur di Bogor

Megapolitan
Bawaslu Jakarta Minta Warga Lapor jika Temukan Tindak Pidana Saat Pilkada 2024

Bawaslu Jakarta Minta Warga Lapor jika Temukan Tindak Pidana Saat Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com