TANGERANG, KOMPAS.com - Jumlah kasus harian Covid-19 di Tangerang Raya saat ini mengalami lonjakan yang signifikan.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kasus harian di wilayah Tangerang Raya sudah melampaui puncak penularan varian Delta saat gelombang kedua Covid-19 pada Juli 2021.
Kemenkes mencatat 4.000 kasus harian pada awal Februari 2022 di Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan yang termasuk Tangerang Raya.
Sementara itu, pada Juli 2021 saat puncak kasus varian Delta, tercatat rata-rata penambahan 3.200 kasus per hari di Tangerang Raya.
Baca juga: Jumlah Kasus Harian Covid-19 di Tangerang Raya dan Depok Lampaui Puncak Gelombang Dua
Sebagai salah satu wilayah Tangerang Raya, Kota Tangerang mencatat penambahan kasus harian Covid-19 yang signifikan belakangan ini.
Catatan Kompas.com, jumlah kasus harian di Kota Tangerang melebihi 100 kasus per hari sejak 24 Januari 2022.
Sejak tanggal tersebut, penambahan kasus Covid-19 di wilayah ini terus mengalami lonjakan.
Berikut merupakan jumlah kasus harian Covid-19 di Kota Tangerang beberapa hari terakhir:
Sebelum penambahan kasus Covid-19 melesat, Kota Tangerang pernah mencatat tak ada penambahan kasus harian, yakni pada 27 dan 29 Desember 2021.
Baca juga: Situasi Covid-19 Jakarta: Kasus Harian Selalu di Atas 10.000, Permintaan Ambulans Melonjak
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kini melakukan sejumlah penyesuaian aturan guna mencegah penularan Covid-19.
Salah satunya, Pemkot Tangerang menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dan menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM).
Aturan itu berlaku sejak 26 Januari 2022.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengakui, PJJ kembali diberlakukan karena adanya peningkatan kasus harian Covid-19 di wilayah administrasinya.
"Kenaikan kasusnya (Covid-19) dalam beberapa hari terakhir cukup drastis," kata Arief dalam keterangannya, 25 Januari 2022.
"Makanya untuk menjaga anak-anak, mulai besok (26 Januari 2022) proses belajar mengajar kembali online untuk sementara," sambungnya.
Baca juga: UPDATE 6 Februari: Tambah 1.628 Kasus Covid-19 di Kota Tangerang, 9.762 Pasien Dirawat
Arief mengungkapkan, PTM dihentikan berdasarkan evaluasi Dinas Pendidikan Kota Tangerang.
Selain itu, terdapat pula saran atau masukan dari organisasi profesi medis atas skema pembelajaran siswa di Kota Tangerang.
Sebelum memutuskan untuk menerapkan PJJ, sejak 3-21 Januari 2022, Pemkot Tangerang menerapkan PTM berkapasitas 100 persen.
Kemudian, pada 24-25 Januari, PTM tetap berlangsung dengan kapasitas 50 persen siswa.
Guna mencegah penyebaran juga, tak hanya menghentikan PTM, sejumlah instansi di Pemkot Tangerang kini diwajibkan bekerja dari rumah (work from home/WFH).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.