Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tahun Pandemi, Limbah Medis di Jakarta Makin Menumpuk dan Belum Tertangani dengan Baik

Kompas.com - 02/03/2022, 11:18 WIB
Sania Mashabi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

Oleh karena itu, WHO merekomendasikan solusi praktis, seperti penggunaan APD secara lebih rasional, menggunakan lebih sedikit kemasan.

Kemudian mengembangkan APD yang dapat digunakan kembali, menggunakan APD yang terbuat dari bahan biodegradable, berinvestasi dalam teknologi pengolahan limbah non-bakar, sentralisasi pengelolaan sampah, dan berinvestasi dalam produksi APD lokal.

Selain itu, untuk memecahkan masalah limbah medis, sejumlah program dapat dilakukan mulai dari menyediakan tempat pembuangan limbah, memperbanyak lokasi pengolahan limbah medis, serta memberikan edukasi kepada masyarakat.

Baca juga: Menangani Limbah Medis Covid-19 dengan Teknologi Plasma Nanobubble

Tempat pembuangan limbah medis diperlukan untuk menampung bahan berbahaya ini agar tidak menyebarkan potensi virus yang ada di dalamnya.

Sedangkan dalam jangka panjang, penyediaan teknologi pengolahan limbah juga dapat diperbanyak untuk mempercepat proses pengelolaan limbah medis.

Sarana pengelolaan tentu tidak terbatas skala besar, tetapi perlu didetailkan hingga skala domestik atau rumah tangga. Teknologi pengelolaan limbah skala domestik dapat menjangkau daerah-daerah terpencil dan bersifat mobile.

Baca juga: Limbah Medis Menumpuk, LIPI Kenalkan Metode Rekristalisasi untuk Daur Ulang

Selain pengembangan teknologi, penguatan pengelolaan limbah perlu dilakukan di tingkat regulasi. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah menegaskan bahwa praktik pembuangan limbah medis ke tempat pembuangan akhir (TPA) tidak diperbolehkan.

Seiring pengembangan teknologi dan regulasi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah memiliki dua solusi teknologi pengolahan limbah.

Saat ini telah ada alat penghancur jarum suntik yang residu akhirnya berupa stainless steel murni atau baja tahan karat.

Selain untuk kebutuhan arsitektur dan konstruksi, stainless steel dapat pula untuk industri otomotif, peralatan medis, dan industri makanan serta minuman.

Teknologi lainnya adalah daur ulang alat pelindung diri dan masker yang menghasilkan polipropilena (PP) atau polimer termo-plastik. Kegunaan PP polipropilena untuk bahan tekstil, alat tulis, perlengkapan laboratorium, komponen otomotif, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com