Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

67 Hari Menuju Formula E Jakarta: Target Penonton Merosot, Sirkuit yang Membahayakan Direvisi

Kompas.com - 29/03/2022, 07:45 WIB
Singgih Wiryono,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gelaran Formula E Jakarta 2022 akan digelar dalam 67 hari, tepatnya pada 4 Juni 2022. Meski demikian, sirkuit yang berlokasi di Ancol, Jakarta Utara, belum juga rampung.

Progres pembangunan sirkuit saat ini baru mencapai 87,9 persen. Target penyelesaian sirkuit Formula E pun dipastikan molor dari jadwal yang sebelumnya ditetapkan, yakni 27 Maret 2022.

Sirkuit Formula E dibangun di kawasan Pantai Karnaval, tepat di sisi selatan Ancol Beach City (ABC Mall).

Panjang lintasan adalah 2,4 kilometer dengan jumlah tikungan sebanyak 18 dan arus lintasan mengikuti arah jarum jam.

Nilai kontrak pembangunan sirkuit Formula E sebesar Rp 60 miliar, atau bertambah Rp 10 miliar dari nilai kontrak awal yang diberikan oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Aanggaran pembangunan sirkuit tersebut diambil dari dana korporasi milik PT Jakpro.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Perjalanan Panjang Pembangunan Sirkut Formula E | Damkar Diminta Evakuasi Jenazah Nenek Berbobot 90 Kg

Revisi bagian lintasan yang membahayakan

Komite Pelaksana Formula E Jakarta Irawan Sucahyono mengatakan, pembangunan sirkuit Formula E molor dari jadwal karena pihaknya harus merevisi beberapa bagian sirkuit yang dinilai membahayakan pebalap.

Revisi tersebut diminta langsung oleh Federasi Otomotif Internasional (FIA) saat memantau pembangunan sirkuit.

"Kemarin setelah ditinjau FIA, ada sedikit perubahan, makanya ada sedikit kemunduran," kata Irawan saat ditemui di Ancol, Jumat.

Terdapat beberapa penambahan pengerjaan aspal di area yang dinilai berbahaya, seperti di beberapa tikungan.

Aspal di tikungan pertama dibuat lebih menjorok agar pengendara yang mengalami ban slip ketika run off tidak langsung menimpa pembatas.

Baca juga: Rilis Harga Tiket Formula E Tunggu Finalisasi Kapasitas Bangku Penonton

Hal yang sama juga dilakukan di tikungan tujuh, tikungan 13, dan tikungan 18.

"Rute track run off (yang dievaluasi) untuk keselamatannya," ujar Irawan.

Target penonton turun

Target penonton yang bisa menyaksikan secara langsung gelaran Formula E dilaporkan turun secara drastis.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, penurunan target penonton yang sebelumnya 50.000 menjadi 10.000 terjadi karona panjang sirkuit yang terbatas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com