Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Fraksi PDI-P DKI: Kami Kritik Formula E, tetapi Tak Hambat Pelaksanaannya

Kompas.com - 29/05/2022, 08:20 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan fraksinya tak akan menghambat jalannya pelaksanaan Formula E Jakarta 2022.

Gembong menambahkan Fraksi PDI-P di DPRD DKI sejak awal tidak pernah berniat menghambat pelaksanaan Formula E.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] 7 Perusahaan Jadi Sponsor Lokal Formula E | Atap Tribun Formula E Ambruk

Ia mengatakan sikap kritis terhadap Formula E ditunjukkan PDI-P dengan tujuan mengawal perencanaannya agar sesuai dengan tata kelola penganggaran yang baik.

"Jangan khawatir, kami pasti dukung dan support. Jadi tolong dibedakan bahwa ketika Fraksi PDI-P mengkritisi Formula E, jangan dianggap Fraksi PDI-P menghambat penyelenggaraan Formula E," kata Gembong, dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (28/5/2022).

Ia pun meminta agar masyarakat mendukung perhelatan Formula E yang akan digelar pada 4 Juni 2022 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.

"Ayo kita sukseskan bersama. Insya Allah kita sama-sama, sepanjang dilakukan dengan cara-cara yang baik, saya kira monggo. Seluruh elemen masyarakat Jakarta saya kira akan berikan support dan dukungan kuat," imbuhnya.

Ia pun meminta ke depannya perhelatan Formula E yang digelar Pemprov DKI Jakarta harus tetap berkelanjutan.

Menurutnya, ajang balap mobil listrik ini sekaligus menjadi upaya mendukung kampanye terhadap isu ramah lingkungan.

Baca juga: Atap Tribun Formula E Jakarta Ambruk, Polisi Akan Temui Kontraktor

"Yang paling penting penyelenggaraan harus berkelanjutan. Kalau tidak berkelanjutan rugi kita. Kalau tidak berkelanjutan berarti kampanye ini tidak sampai," kata Gembong.

 

Gembong menilai perhelatan yang menelan angka fantastis ini sudah sepatutnya memberikan dampak positif. 

"Supaya cost yang dikeluarkan juga tidak mubazir maka perlu berkelanjutan," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dulu Keras Mengkritisi, Kini PDIP Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Formula E

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com