Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Maling Ditangkap Polisi Setelah Curi Ponsel yang Ditinggal di Dasbor Motor di Sawah Besar

Kompas.com - 24/06/2022, 10:29 WIB
Reza Agustian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi berhasil menangkap dua orang terduga pelaku pencurian ponsel atau handphone (HP)  di Jalan C Gang 5, Karang Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Kapolsek Sawah Besar AKP Patar Mula Bona mengatakan, pelaku berinisial AM (28) dan A (28) mencuri ponsel yang ditinggalkan di dasbor sepeda motor oleh pemiliknya di depan rumah korban.

"Kejadian Kamis (23/6/2022) pagi, kalau yang Karang Anyar di Jalan C Gang 5, korbannya itu atas nama Dimas, dua pelaku ngambil handphone," ujar Bona saat dihubungi wartawan, Jumat (24/6/2022).

Baca juga: Bocah Tewas Tertabrak Mobil di Pancoran, Saksi: Sopir Nyetir Sambil Main Handphone

Bona menuturkan, mulanya Dimas menaruh ponsel miliknya di dasbor motor yang diparkir di pinggir jalan depan rumahnya.

Kemudian, korban masuk ke rumah untuk meminta uang kepada orangtuanya.

"Nah, saat dia (korban) masuk ke dalam itu, dua pelaku berboncengan melintas di depan rumah itu dan lihat ada handphone (di dasbor motor)," ucap Bona.

"Ketika dia (dua pelaku) lewat, ya mungkin timbul niat kejahatan, kesempatan ada, diambillah handphone itu," sambung dia.

Kemudian, Bona mengungkapkan, seorang warga bernama Rusnadi melihat aksi pencurian tersebut.

Baca juga: Polisi Selidiki Pencurian Ponsel yang Ditinggalkan di Dasbor Motor di Johar Baru

"Diteriakinlah sama saksi, 'maling-maling' habis itu dikejar sama warga, kemudian salah satu warga menghubungi kami," ucap Bona.

"(Polisi) langsung segera bergerak ke sana dan langsung diamankan (pelaku) daripada ada main hakim sendiri," sambung dia.

Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait aksi pencurian tersebut dengan memeriksa saksi dan kedua pelaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com