Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI Disebut Jadi Korban Kecelakaan Maut yang Libatkan Truk Tangki Pertamina di Transyogi Cibubur

Kompas.com - 18/07/2022, 19:20 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para korban kecelakaan maut di ruas Jalan Alternatif Cibubur atau Transyogi wilayah Bekasi, Jawa Barat, dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022).

Berdasarkan pantauan di lokasi, sejak pukul 17.56 WIB hingga 18.23 WIB, sudah ada tiga ambulans yang tiba di depan Ruangan Instalasi Kedokteran Forensik.

Sejumlah kantong jenazah kemudian dibawa masuk ke ruangan tersebut.

Sejumlah anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) tampak siaga menunggu di depan Ruangan Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri.

Bahkan, salah satu anggota TNI pengantar jenazah sempat berbicara dengan Kompas.com.

Baca juga: Kecelakaan Maut Libatkan Truk Pengangkut BBM di Transyogi Cibubur, PT Pertamina Minta Maaf

"Hati-hati ya, ini korbannya TNI," ujar anggota TNI itu.

Kompas.com mencoba mengonfirmasi hal ini ke Kepala Instalasi Forensik RS Polri Arif Wahyono.

Namun, hingga berita ini ditulis, ia belum membalas pesan tersebut.

Truk BBM Pertamina menabrak sejumlah pengendara di ruas Jalan Alternatif Cibubur atau Transyogi wilayah Bekasi, Senin sore.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan mengatakan, saat ini terdapat delapan pengendara motor yang dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.

Baca juga: Tabrakan Maut Truk Pertamina, 11 Orang Dinyatakan Tewas

"Info sementara ada delapan (korban jiwa). Saat ini Dirlantas Polda Metro Jaya sedang mengecek dan menuju TKP. Laporan lengkap nanti ya," kata Zulpan.

Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, terlihat truk pengakut bahan bakar minyak (BBM) berhenti di sisi jalan.

Tampak sejumlah sepeda motor tergeletak dalam kondisi rusak dikolong dan di sekitar truk Pertamina tersebut.

Kepala Unit Laka Lantas Polres Metro Bekasi Kota AKP Farida membenarkan terjadinya kecelakaan antara truk dan sejumlah pengendara motor di ruas jalan tersebut.

Selain itu, Kepala Forensik RS Polri Arif Wahyono membenarkan perihal keberadaan anggota TNI di sekitar rumah sakit berkaitan dengan kecelakaan tersebut.

"Dari kawan-kawan TNI sudah ada yang datang. Kemudian, kalau untuk posko belum siap, tapi kami sudah siapkan tempat di rumah duka untuk keluarga yang berkenan hadir," ujar Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com