Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Mobil Karnaval Saat Jakarnaval 2022 Diduga akibat Percikan dari Kembang Api

Kompas.com - 14/08/2022, 20:57 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran mobil karnaval yang terjadi saat Jakarnaval 2022 diduga disebabkan percikan api dari kembang api.

Untuk diketahui, sebuah mobil karnaval tiba-tiba terbakar saat Jakarnaval digelar di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (14/8/2022) sekitar pukul 18.30 WIB.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta Andhika Permata berujar, memang ada penampilan tambahan dari setiap mobil karnaval ketika melakukan parade di JIEC.

Peserta dalam mobil karnaval yang terbakar itu menyalakan kembang api ketika parade.

"Ini adalah bentuk kreativitas dari anak-anak dalam setiap gimmick setiap karya. Di mobil hias tersebut ada semacam percikan api (dari) kembang api," ujar Andhika.

"Nah ini (percikan api) mungkin yang mengakibatkan hal tersebut (kebakaran) terjadi," sambung dia.

Baca juga: Mobil Karnaval Jakarnaval 2022 Tiba-tiba Terbakar, Sebelumnya Ada Nyala Petasan

Di sisi lain, Andhika mengatakan bahwa pihaknya telah memitigasi jika ada hal-hal tak diinginkan terjadi.

Disparekraf DKI, kata dia, telah menyiagakan petugas pemadam kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Kesehatan ketika Jakarnaval 2022.

"Semua treatment, standard operating procedure (SOP), sebuah penyelenggaraan event sudah kami lakukan," sebut Andhika.

"Dalam hal ini Gulkarmat dan BPBD langsung bertindak seperti itu (memadamkan) dan alhamdulillah sudah terkendali," sambung dia.

Baca juga: Mobil Karnaval Jakarnaval 2022 Terbakar, Wagub DKI: Kebakaran Sedikit Saja, Tak Masalah

Kata dia, kebakaran mobil karnaval itu tak sampai menimbulkan korban jiwa.

"Tidak ada (korban jiwa)," ucap Andhika.

Di lokasi yang sama, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza menyebutkan bahwa kebakaran mobil karnaval itu tidak menimbulkan masalah.

"Itu kebakaran sedikit saja, ada insiden sedikit, tidak masalah," tutur Riza.

Pantauan Kompas.com sebelumnya, mobil karnaval itu terbakar sekitar pukul 18.30 WIB, ketika acara masih berlangsung.

Baca juga: Pegawai Pemprov DKI Mengaku Diwajibkan Nonton Jakarnaval 2022: Ada Surat Tugasnya

Mobil karnaval itu terbakar saat mengelilingi sirkuit yang pernah digunakan untuk balap Formula E tersebut.

Orang di mobil karnaval itu sebelumnya sempat menyalakan petasan.

Kebakaran itu langsung menarik perhatian. Proses pemadaman kemudian dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran. Kebakaran yang terjadi terpantau tak sampai 10 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com