Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

29.051 Jemaah Haji Pulang Lewat Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 20/08/2022, 16:42 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II mengumumkan bahwa 29.051 jemaah dan petugas ibadah haji telah pulang lewat Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, selama momen penyelenggaraan ibadah haji tahun 2022, yakni 15 Juli hingga 13 Agustus.

Sebanyak 29.051 jemaah haji dan petugas itu terbagi dalam 73 kloter kepulangan.

Jumlah tersebut merupakan jumlah pelayanan terbanyak jika dibandingkan empat bandara AP II lainnya yang melayani penyelenggaraan ibadah haji 2022.

Baca juga: 6 Bandara AP I Layani Kepulangan 46.579 Jemaah Haji

Pada periode kepulangan jemaah haji tahun ini, lima bandara AP II melayani kepulangan sebanyak total 41.468 jemaah haji dan petugas yang tergabung dalam 106 kloter.

"Penyelenggaraan penerbangan haji 2022 dapat berjalan dengan sukses dan lancar meskipun sebelumnya sudah dua tahun tidak ada penerbangan haji karena pandemi Covid-19," ujar President Director AP II Muhammad Awaluddin dalam keterangannya, Sabtu (20/8/2022).

"Ini semua berkat kolaborasi yang kuat dari seluruh stakeholder dalam menyiapkan rencana operasional, termasuk alur kedatangan mulai dari ketibaan pesawat hingga jemaah haji selesai memproses kedatangan di terminal," kata Awaluddin.

Selain Bandara Soekarno-Hatta, empat bandara AP II lainnya yang juga melayani penyelenggaraan ibadah haji 2022 yaitu:

- Bandara Sultan Iskandar Muda di Aceh, melayani kepulangan 2.018 jemaah dan petugas dari 6 kloter

- Bandara Kualanamu di Deli Serdang, melayani kepulangan 3.795 jemaah dan petugas dari 10 kloter

Baca juga: Hindari Gali Lubang Tutup Lubang, Wapres Nilai Ongkos Haji Harus Naik

- Bandara Minangkabau di Padang, melayani kepulangan 2.884 jemaah dan petugas dari 8 kloter

- Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang, melayani kepulangan 3.720 jemaah dan petugas dari 9 kloter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi: Anggota Ormas yang Dianiaya di Jaksel Derita Tujuh Luka Tusukan

Polisi: Anggota Ormas yang Dianiaya di Jaksel Derita Tujuh Luka Tusukan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Penusukan yang Picu Bentrokan Dua Ormas di Pasar Minggu

Polisi Tangkap Pelaku Penusukan yang Picu Bentrokan Dua Ormas di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Masih Amankan Truk yang Ditabrak Porsche Cayman di Tol Dalam Kota

Polisi Masih Amankan Truk yang Ditabrak Porsche Cayman di Tol Dalam Kota

Megapolitan
Ikut Mengeroyok, Kakak Pelaku yang Tusuk Tetangga di Depok Juga Jadi Tersangka

Ikut Mengeroyok, Kakak Pelaku yang Tusuk Tetangga di Depok Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Harga Tiket Masuk Wuffy Space Raya Bintaro dan Fasilitasnya

Harga Tiket Masuk Wuffy Space Raya Bintaro dan Fasilitasnya

Megapolitan
Insiden Penganiayaan Jadi Penyebab Bentrokan Dua Ormas di Pasar Minggu, Kubu Korban Ingin Balas Dendam

Insiden Penganiayaan Jadi Penyebab Bentrokan Dua Ormas di Pasar Minggu, Kubu Korban Ingin Balas Dendam

Megapolitan
Begini Kondisi Mobil Porsche Cayman yang Tabrak Truk di Tol Dalam Kota, Atap dan Bagian Depan Ringsek

Begini Kondisi Mobil Porsche Cayman yang Tabrak Truk di Tol Dalam Kota, Atap dan Bagian Depan Ringsek

Megapolitan
Curhat Penggiat Teater soal Kurangnya Dukungan Pemerintah pada Seni Pertunjukan, Bandingkan dengan Singapura

Curhat Penggiat Teater soal Kurangnya Dukungan Pemerintah pada Seni Pertunjukan, Bandingkan dengan Singapura

Megapolitan
PKS Nilai Wajar Minta Posisi Cawagub jika Usung Anies pada Pilkada Jakarta 2024

PKS Nilai Wajar Minta Posisi Cawagub jika Usung Anies pada Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
PKB Minta Supian Suri Bangun Stadion jika Terpilih Jadi Wali Kota Depok

PKB Minta Supian Suri Bangun Stadion jika Terpilih Jadi Wali Kota Depok

Megapolitan
Lika-liku Suwito, Puluhan Tahun Berjuang di Jakarta buat Jadi Seniman Lukis

Lika-liku Suwito, Puluhan Tahun Berjuang di Jakarta buat Jadi Seniman Lukis

Megapolitan
Kembali Diperiksa, Korban Pelecehan Rektor Universitas Pancasila Ditanya Lagi soal Kronologi Kejadian

Kembali Diperiksa, Korban Pelecehan Rektor Universitas Pancasila Ditanya Lagi soal Kronologi Kejadian

Megapolitan
Polisi Tetapkan 12 Pelajar sebagai Tersangka Kasus Tawuran Maut di Bogor

Polisi Tetapkan 12 Pelajar sebagai Tersangka Kasus Tawuran Maut di Bogor

Megapolitan
Heru Budi Kerahkan Anak Buah Buat Koordinasi dengan Fotografer Soal Penjambret di CFD

Heru Budi Kerahkan Anak Buah Buat Koordinasi dengan Fotografer Soal Penjambret di CFD

Megapolitan
Amarah Warga di Depok, Tusuk Tetangga Sendiri gara-gara Anjingnya Dilempari Batu

Amarah Warga di Depok, Tusuk Tetangga Sendiri gara-gara Anjingnya Dilempari Batu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com