JAKARTA, KOMPAS.com - Musibah kebakaran melanda permukiman di Jalan Cikini Kramat, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (27/9/2022) sekitar pukul 04.35 WIB.
Lurah Pegangsaan Sendi Yusuf Maulana mengatakan, terdapat 21 bangunan semipermanen hangus dilalap kobaran api, berdasarkan data sementara.
"Objek terbakar rumah tinggal. Estimasi 20 rumah di RT 004 RW 01 dan estimasi satu rumah di RT 015, total 21 rumah," kata Sendi saat dikonfirmasi, Selasa.
Baca juga: Permukiman Warga di Menteng Terbakar, Api Diduga Muncul dari Kompor Gas Pedagang Bubur
Sendi mengungkapkan, sebanyak 41 kepala keluarga atau 500 jiwa terdampak akibat kebakaran pada area seluas 2.000 meter persegi itu.
Adapun, api diduga pertama kali muncul dari kompor gas salah satu pedagang bubur yang berada di permukiman warga tersebut.
"Kronologi dari kompor gas lapak produksi bubur," kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat Asril Rizal.
Baca juga: Kebakaran di Pasar Sentiong Sudah Padam, BPBD Tangerang Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa
Dalam upaya pemadaman api, Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan 17 unit mobil damkar serta 85 personel.
Ia menambahkan, akibat kebakaran tersebut satu orang mengalami luka bakar.
"Satu orang mengalami luka bakar sekitar 50 persen," ucap Asril.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.