Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Prabowo, Wagub Riza Pastikan Bakal Jaga Hubungan Baik meski Anies Jadi Capres

Kompas.com - 04/10/2022, 14:42 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan tetap menjaga hubungan baik dengan Gubernur DKI Anies Baswedan meski orang nomor satu di DKI itu dideklarasikan sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2024.

"Jadi biasa saja. Hubungan (tetap) baik. Tidak ada masalah," tutur politikus Partai Gerindra itu, Senin (3/10/2022).

Menurut Riza, setiap partai politik mempunyai hak yang sama untuk mengusung mengusung calon presiden yang maju pada Pilpres 2024, termasuk Anies.

Baca juga: Disiapkan Jadi Cagub DKI, Riza Patria: Kami Taat dan Setia pada Pimpinan Partai

Adapun Riza merupakan kader partai Gerindra yang saat ini menjadi Ketua DPD DKI Jakarta. Untuk itu, ia akan memperjuangkan untuk mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Kalau tanya saya pilih siapa, ya tentu saya pilih Pak Prabowo Subianto. Itu kan bos saya, ketua umum saya," kata Riza.

Meski berbeda partai, Riza menyatakan akan tetap menyelesaikan tugas dan menjalankan program kerja bersama Anies hingga pensiun pada 16 Oktober 2022.

"Beliau sebagai gubernur, saya sebagai wakil gubernur. Melaksanakan tugas sesuai dengan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) yang ada," ucap Riza.

Ia pun tidak mempermasalahkan ketika Partai Nasdem mendeklarasikan Anies meski saat ini masih aktif sebagai Gubernur DKI atau pejabat negara.

"Itu kan hak partai, mau kapan saja mendeklarasikan calon itu hak partai, semua partai politik punya hak untuk mendeklarasikan. Partai kami kan juga sudah duluan di Rapimnas kemarin," ungkap Riza.

Baca juga: Wagub: Anies Tidak Campuri Urusan Jakarta dan Politik meski Jadi Capres Saat Masih Jabat Gubernur

Riza pun yakin, Anies tidak mencampuradukkan kepentingan Pilpres dengan sisa tugas di DKI Jakarta.

"Saya kira Pak Gubernur, Pak Anies memahami, selama ini kan tidak mencampuradukkan urusan DKI dengan urusan politik, urusan pencapresan. Pak Anies sudah mengerti lah," tutur Riza.

Diberitakan sebelumnya, Anies dideklarasikan oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh sebagai capres untuk Pilpres 2024 dalam acara yang berlangsung di Nasdem Tower, Senin (3/10/2022). Anies pun menerima tawaran tersebut.

Sementara, Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria akan mengakhiri masa tugas sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI pada 16 Oktober 2022.

Selama masa kekosongan jabatan hingga 2024, Presiden Joko Widodo akan mengumumkan penjabat gubernur DKI yang akan menjalankan roda pemerintahan sementara.

(Penulis: Nirmala Maulana Achmad | Editor: Jessi Carina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com