Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Sebut Renovasi Masjid JIC Terus Berlanjut Usai Kubahnya Terbakar Hebat

Kompas.com - 20/10/2022, 11:34 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan, renovasi Masjid Jakarta Islamic Centre (JIC) akan terus berlanjut usai peristiwa kebakaran hebat kubah masjid pada Rabu (19/10/2022) sore.

Menurut dia, pembahasan soal kelanjutan renovasi itu bahkan masih berlangsung pada hari ini, Kamis (20/10/2022).

"(Renovasi JIC) sedang dibahas. Tadi saya baru rapatkan, masih ada kelanjutan perbaikan," sebutnya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis.

Heru menyatakan, pembahasan yang sedang dilakukan kini berkait dengan anggaran tambahan untuk renovasi JIC usai kubahnya terbakar hebat.

Baca juga: Kronologi Kebakaran Masjid Jakarta Islamic Centre, Berawal Pekerja Merenovasi Kubah

Dalam kesempatan itu, Eks Wali Kota Jakarta Utara tersebut mengaku bakal memberikan informasi lebih lanjut pada Kamis sore ini.

"Kami lihat apakah perlu ada pembahasan tambahan anggaran, nanti kami lihat dengan pihak yang mengerjakan. Sore saya kabarin ya," urainya.

Saat ditanya apakah biaya tambahan untuk renovasi itu akan menggunakan dana anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), Heru belum memberikan jawaban pasti.

Meski demikian, ia menegaskan bahwa perbaikan atas kebakaran itu memang harus dilakukan.

"Kami lihat (apakah perbaikan menggunakan APBD), yang penting harus bisa diperbaiki," tuturnya.

Baca juga: Saat Kebakaran Landa Jakarta Islamic Centre, Kubah Megahnya Hangus Dilalap Api

Diberitakan sebelumnya, kebakaran melanda Masjid Raya JIC, Jalan Kramat Jaya Raya, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, pada Rabu kemarin.

Kubah masjid itu hangus dilalap api yang berkobar sekitar pukul 15.00 WIB. Kepulan asap hitam juga membubung tinggi ke langit.

Kubah masjid tersebut pun akhirnya roboh setelah tak lagi kuat menahan api yang begitu besar.


Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, api mulai ditangani sekitar pukul 15.31 WIB, setelah petugas mendapatkan laporan.

Api berhasil dipadamkan pada pukul 16.30 WIB, namun masih menunggu proses pedinginan. 

Api benar-benar dinyatakan padam pada 18.53 WIB.

Baca juga: Detik-detik Kubah Jakarta Islamic Centre di Jakarta Utara Roboh Setelah Hangus Terbakar

Halaman:


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com