Polisi Sebut 30 Sekolah di Jakarta Barat Terindikasi Rawan Tawuran

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Barat, memetakan sebanyak 30 sekolah di Jakarta Barat yang terindikasi rawan kegiatan tawuran pelajar, akhir-akhir ini.

Tanpa memerinci daftar 30 sekolah tersebut, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce pun menyambangi salah satu sekolah yang rawan aksi tawuran di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Baca juga: 30 Sekolah di Jakarta Barat Sering Tawuran, Dipicu Saling Ejek di Media Sosial

"Saya sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat mempunyai tanggung jawab moril kepada semua siswa karena maraknya tawuran yang belakangan ini semakin meningkat. Ada 30 sekolah yang terindikasi melakukan kegiatan tawuran," kata Pasma di sekolah tersebut, seperti dikutip dalam keterangan resminya, Jumat (28/10/2022).

Pasma menyebut, persoalan tawuran pelajar terjadi rata-rata hanya demi mengejar popularitas di kalangan masing-masing.

"Permasalahan tawuran ini sudah ada sejak lama. Bahkan jika kita tanyakan kepada para pelajar yang kami amankan karena terlibat tawuran, mereka rata-rata hanya mengejar popularitas saja," ujar dia.

Baca juga: Polres Jakut Sita 72 Senjata Tajam dan Jimat yang Akan Digunakan untuk Tawuran

Menyikapi keadaan ini, berbagai upaya telah dilakukan, salah satunya dengan menggelar sosialisasi polisi ke sekolah-sekolah melalui program Police Go to School.

Kegiatan ini sebagai upaya pencegahan sehingga tidak terjadi tindak kriminal lagi di kalangan pelajar yang merugikan banyak orang termasuk pelajar itu sendiri.

"Tawuran tidak ada gunanya, karena masa depanmu yang bisa menentukanmu adalah diri kita masing-masing, mari kita belajar dengan sungguh-sungguh dan buat bangga orang tua kita dengan capaian prestasi yang bisa kita raih," kata Pasma.