Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pensiunan Polri Tabrak Mahasiswa UI hingga Tewas, Polisi Dalami Dugaan Pembiaran

Kompas.com - 15/12/2022, 17:00 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembiaran terkait kecelakaan yang menewaskan Mahasiswa FISIP Universitas Indonesia (UI), M Hasya Attalah (17).

Hasya diduga menjadi korban tabrak lari oleh seorang purnawirawan Polri.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan bahwa pihaknya masih meminta keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.

"Masih kami cari saksi, cari keterangan kembali, kami gali unsur pembiarannya masuk atau tidak," ujar Latif kepada wartawan, Kamis (15/12/2022).

Baca juga: Libatkan Propam, Polisi Lanjutkan Gelar Perkara Kasus Pensiunan Polri Tabrak Lari Mahasiswa UI

Menurut Latif, kasus tabrak lari yang mengakibatkan korban meninggal dunia itu hingga kini masih terus diselidiki.

Pihak Rektorat UI pun disebut bakal ikut memberikan pendampingan

"Dari UI juga disuruh mendampingi, kami terbuka, kami akan cari solusi yang terbaik," kata Latif.

Hasya Attalah (17) meinggal dunia setelah diduga menjadi korban tabrak lari yang terjadi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Peristiwa itu terjadi pada 6 Oktober 2022. Terduga pelaku merupakan pensiunan pejabat Polri.

Kecelakaan yang dialami korban itu terjadi saat hendak pulang ke indekos mengendarai sepeda motor.

Setiba di Jalan Srengseng Sawah, korban oleng dan terjatuh ke sisi kanan hingga tertabrak mobil Mitsubishi Pajero yang dikendarai pensiunan anggota Polri itu.

Baca juga: Kasus Mahasiswa UI Ditabrak Pensiunan Pejabat Polri, Polisi Masih Upayakan Mediasi

Orangtua korban, Adi menyatakan bahwa pengemudi mobil menolak bertanggung jawab untuk membawa korban dengan kendaraannya.

Korban pun harus menunggu ambulans untuk diantarkan ke rumah sakit. Namun nyawa korban akhirnya tak tertolong.

Adi telah melaporkan kecelakaan yang dialami putrnya itu ke Polres Metro Jakarta Selatan yang ditangani oleh Satuan Lalu lintas dibantu oleh Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.

Terakhir, penyelidikan kasus tersebut masuk dalam gelar perkara pada Senin (28/11/2022). 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Megapolitan
Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Megapolitan
Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Megapolitan
Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Megapolitan
Larangan 'Study Tour' ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Larangan "Study Tour" ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Megapolitan
Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com