Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, BI Akan Distribusikan Rp 3,2 Miliar Uang Baru ke Kepulauan Seribu

Kompas.com - 04/04/2023, 12:06 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) berencana melakukan program kas keliling di Kabupaten Kepulauan Seribu menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah ini.

Program untuk mendistribusikan uang baru ini akan diselenggarakan bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Dalam tiga hari, terhitung mulai dari Senin (3/4/2023) hingga Rabu (5/4/2023), uang baru senilai Rp 3,2 miliar akan didistribusikan ke empat pulau di Kepulauan Seribu.

Menggunakan kapal Bahtera Seva I Teras BRI, uang baru tersebut dikirimkan melalui jalur laut ke empat pulau, yakni Pulau Tidung, Pulau Harapan, Pulau Kelapa, dan Pulau Panggang.

Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI Ameriza M. Musa mengatakan, uang yang dibawa menggunakan kapal laut tersebut terbagi dalam pecahan-pecahan kecil.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Kontradiksi Mercedes-Benz Tabrak Pelajar | Ibu Pengemudi Mercedes-Benz Tersinggung dengan Permintaan Ganti Rugi Keluarga Korban

"Untuk modal yang kami siapkan itu sekitar Rp 3,2 miliar yang sebagian besar itu adalah uang pecahan kecil, yaitu Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.000, dan Rp 1.000," ucap Ameriza, dilansir dari TribunJakarta.com.

Tujuan dari kegiatan ini adalah memperluas distribusi uang, khususnya di daerah 3 T, yakni terpencil, terdepan, dan terluar.

Kepulauan Seribu disasar karena keterbatasan akses masyarakat ke bank serta minimnya ketersediaan Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

"Kepulauan Seribu tidak memiliki akses ke bank, yang saya dengar di sana hanya ada satu ATM, pasti masyarakat butuh akan uang dengan cara kas keliling ini dari sisi kegiatan ini bisa mendukung ketersediaan uang," ucap Ameriza.

Regional Operation Head BRI III Amin Teguh Prayitno mengatakan, kapal Bahtera Seva I Teras BRI menjadi fasilitas yang mumpuni untuk mengirimkan uang ke daerah-daerah terpencil.

Baca juga: Daftar Program Mudik Gratis yang Masih Tersedia

Kapal serupa juga tersebar di tiga daerah lainnya di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang baru.

"Kapal Bahtera Seva ini di Indonesia ada empat, yang pertama ini di Kepulauan Seribu. Kedua ada di Labuan Bajo. Ketiga ada di Halmahera Selatan. Keempat di Kepulauan Anambas di Riau," ucap Amin.

"Jadi kami ingin bersama-sama memastikan kecukupan uang layak edar di masyarakat," tutupnya.

Berikut jadwal layanan penukaran pecahan uang kecil di Kepulauan Seribu:

Senin, 3 April 2023 di Jalan Jembatan Cinta, Kantor Kelurahan Pulau Tidung mulai pukul 13.00 WIB.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com