Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Ketua Fraksi PDI-P Juga Terjebak Macet di Simpang Pasar Santa...

Kompas.com - 19/04/2023, 15:11 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono turut menjadi korban kemacetan di persimpangan Pasar Santa, Jakarta Selatan.

Ia mengaku tepatnya merasakan kemacetan di sana pada Senin (17/4/2023) atau hari pertama penerapan penutupan akses putar balik (u-turn) persimpangan Pasar Santa.

"Saya juga mengalami (kemacetan di persimpangan Pasar Santa). Saya, hari pertama (u-turn) ditutup, itu tiga jam lebih (di kemacetan)," ungkapnya melalui sambungan telepon, Rabu (19/4/2023).

Baca juga: Bikin Tambah Macet, Dishub DKI Buka Kembali Beton Pembatas di Simpang Pasar Santa

Gembong mengungkapkan, awal mula terjebak macet itu saat dia mengunjungi Kantor Wali Kota Jakarta Selatan.

Kemudian, ia melalui Kebayoran Lama, lalu menuju daerah Melawai.

Dari Melawai, Gembong menuju Jalan Wijaya, salah satu jalan di persimpangan Pasar Santa.

Di jalan tersebutlah ia mengaku terjebak macet hingga tiga jam.

"Sampai di Jalan Wijaya, langsung itu saya berhenti (karena macet). Jadi, bukan cuma cerita orang-orang saja, saya sendiri mengalami itu (terjebak macet persimpangan Pasar Santa)," urainya.

"Itu luar biasa stuck-nya," lanjut dia.

Baca juga: Dishub DKI Akui Penghapusan Trotoar dan Jalur Sepeda di Pasar Santa Malah Bikin Macet

Di satu sisi, Gembong mengaku belum melewati kembali persimpangan Pasar Santa usai penutupan u-turn di sana dibatalkan.

Baru pada Rabu ini, Gembong hendak kembali mencoba melalui persimpangan Pasar Santa.

Ia meyakini, jika u-turn di sana dibuka, kemacetan tak akan kembali terjadi.

"Sekarang mau ke sana, mau lewat situ lagi, rencana saya," tutur Gembong.

"(U-turn dibuka) pasti lancar, saya yakin enggak stuck," lanjutnya.

Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta sempat merekayasa lalu lintas di persimpangan Pasar Santa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com