Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemis yang Terjaring Razia di Kota Bogor Kantongi Uang Tunai dan Cek Senilai Miliaran Rupiah

Kompas.com - 28/04/2023, 11:05 WIB
Larissa Huda

Editor

Sumber Wartakota

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Sosial nya (Dinsos) menjaring seorang gelandangan bernama Tina di Kolong Jembatan Panaragan, Jalan Veteran, Bogor Tengah, Jawa Barat, Kamis (27/4/2023).

Dari razia tersebut, Dinsos Kota Bogor mendapati seorang penghuni kolong jembatan di Kota Bogor itu dengan kekayaan hingga Rp 1,3 miliar, yang terdiri dari cek, tabungan, surat tanda nomor kendaraan (STNK) motor.

Baca juga: Saat Jakarta Terbuka bagi Pendatang Terampil, tetapi Tertutup bagi Pemulung...

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Bogor Dody Wahyudin berujar, berdasarkan keterangan Tina, harta benda itu merupakan hasil penjualan barang bekas hingga pemberian orang.

"Ada juga titipan dari para pendahulu katanya yang tidak masuk di akal sehat kita. Makanya kami rujuk lakukan perawatan dan pengobatan ke Rumah Sakit Marzoeki Mahdi (RSMM)," ucap Dody, dilansir dari WartaKotalive.com, Jumat (28/4/2023).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dinas Sosial (@dinsoskotabogor)

Menurut Dody, Tina merupakan warga Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Wanita itu sudah tiga kali terjaring razia dan sama-sama ditemukan uang tunai.

"Pertama, empat bulan kebelakang, informasinya Rp 18 juta, (penjaringan) kedua bawa uang lagi Rp 8 juta, (penjaringan) terakhir bawa lagi Rp 1,8 juta,” kata Dody.

Sedangkan cek senilai Rp 1,35 miliar berlogo salah satu bank swasta di Indonesia itu berasal dari daerah di luar Jawa Barat.

Baca juga: Heru Budi Pulangkan Pendatang yang Jadi Pemulung di Ibu Kota

Dody menyampaikan, cek tersebut diperkirakan sudah kedaluwarsa dan diduga milik seseorang yang jatuh, mengingat Tina merupakan seorang pemulung.

"Saya juga enggak tahu apakah cek itu expired, apakah emang punya orang jatuh karena memang kan dia profesinya sebagai pemulung," tandas Dody.

Untuk mengetahui kondisi kejiwaanya, saat ini Tina dibawa ke RSMM untuk dilakukan pemeriksaan secara psikologis.

Pada saat terjaring sebelumnya, keluarga Tina sebetulnya sudah membuat surat pernyataan agar keluarga bertanggung jawab apabila Tina kedapatan kembali mengemis di Kota Bogor.

Baca juga: Modus Jadi Pemulung, Pencuri Motor di Cikarang Ditangkap Warga

Di samping itu, Dinsos Kota Bogor berencana merehabilitasi Tina ke panti yang diperuntukkan bagi lansia di daerah Sukabumi.

"Kalau masih seperti ini, kami akan bawa ke panti rehabilitasi di Sukabumi," tutup Dody

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Sosok Tina, Pengemis Pemilik Cek Miliaran Rupiah Sudah 3 Kali Terjaring Razia Dinsos Kota Bogor. (Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Feryanto Hadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com