Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Serahkan Piala untuk Max Günther, Juara 1 Formula E Jakarta

Kompas.com - 04/06/2023, 17:58 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan piala kepada pemenang Formula E Jakarta seri 11 pada Minggu (4/6/2023).

Pemberian piala berlangsung di panggung podium yang terletak di tengah-tengah sirkuit Formula E Jakarta.

Heru tepatnya memberikan piala kepada juara 1 Formula E Jakarta seri 11, yakni pebalap Maserati MSG Racing, Maximillian Günther.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Heru Budi yang mengenakan kemeja putih dan jins biru terang maju dari podiumnya menuju podium juara 1 dan peringkat II-IV Formula E Jakarta.

Baca juga: Nobar Formula E, Pengunjung Pantai Ancol: Seru, Tak Cuma Liburan, Bisa Nonton Balapan Juga

Sembari berjalan menuju podium juara 1, Heru Budi tampak mengangkat tinggi piala untuk juara 1 Formula E Jakarta.

Saat mengangkat tinggi piala tersebut, Heru Budi memamerkan senyumannya kepada para penonton Formula E Jakarta.

Ia kemudian memberikan piala tersrbut kepada Maximillian Günther.

Setelah itu, Heru Budi secara bergantian menyalami peringkat II-IV Formula E Jakarta.

Selain Heru, pejabat publik lain yang turut memberikan piala kepada pemenang Formula E Jakarta seri 11 adalah Ketua MPR RI sekaligus Ketua Steering Comittee Formula E Jakarta Bambang Soesatyo (Bamsoet).

Baca juga: Berias Sejak Dini Hari, Pria Berkostum Unik Seberat 40 Kg Sambut Penonton Formula E 2023 di Ancol

Semula, Bamsoet yang mengenakan kemeja putih maju dari podiumnya dan menuju podium juara 1 dan peringkat II-IV Formula E Jakarta seri 11

Bamsoet kemudian memberikan piala kepada peringkat IV Formula E Jakarta seri 11, yakni pebalap Nissan Formula e Team Sacha Fenestraz.

Sementara itu, pemberian piala kepada peringkat II dan III Formula E Jakarta dilakukan oleh perwakilan Bank Artha Graha Indonesia dan perwakilan panitia Formula E Jakarta 2023.

Adapun peringkat II Formula E Jakarta adalah pebalap Avalanche Andretti Jake Dennis. Kemudian, peringkat III Formula E Jakarta adalah pebalap Jaguar TCS Racing Mitch Evans.

Sebagai informasi, Formula E 2023 yang berlangsung di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, telah rampung digelar selama dua hari.

Baca juga: Asyiknya Nobar Formula E di Pantai Ancol, Sambil Rebahan di Bean Bag Ditemani Semilir Angin

Hari pertama penyelenggaraan Formula E bakal dimulai pada Sabtu (3/6/2023), lalu dilanjut pada Minggu.

Ajang mobil balap listrik kedua di Ibu Kota ini telah berkembang menjadi dua seri atau double- header dengan Round 10 dan 11.

Pelaksanaan Formula E kali ini akan diikuti oleh 11 tim dari 7 hingga 8 negara. Setiap tim digawangi pebalap dan kru yang berbeda negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com