Sementara itu, Khaerudin (31), pengantar air galon langganan ke rumah kontrakan itu juga mengaku mendapat cerita yang hampir sama dengan Murniati.
Khaerudin mengaku mendengar penghuni kontrakan berencana pergi ke Malaysia.
"Sempat ngobrol juga, saya tanya, mereka jawab ya mau ke Malaysia kerja proyek bangunan," kata Khaerudin saat ditemui Kompas.com di TKP, Rabu.
Khaerudin pun sempat curiga, mengapa dalam satu kontrakan ada banyak sekali penghuninya. Saat mengantar galon, sesekali ia menanyakan pekerjaan para penghuni tersebut.
Namun, para penghuni tidak ada yang bercerita rinci soal pekerjaan yang mereka lakoni.
Baca juga: Lihat Banyak Penghuni di Kontrakan Markas Penjualan Ginjal, Warga: Bilangnya Mau Kerja di Malaysia
"Saya juga kalau nanya paling inti-inti saja, 'kok ramai terus, mau ke mana, apa (kerja) di PT, perkebunan.' Ternyata proyek ke Malaysia," ujar dia lagi.
Bahkan, salah satu penghuni yang sempat mengobrol dengannya sudah berangkat sekitar sebulan lalu ke Malaysia.
"Sempat ngobrol juga sama yang sudah berangkat orangnya. Belum sebulan, ada dua mobil kemarin mereka berangkat, katanya ke Malaysia," tutur Khaerudin.
Meski yang berangkat cukup banyak, tetapi jumlah penghuni kontrakan tidak begitu berkurang.
Sebab, menurut pengamatan Khaerudin setiap kali mengantar galon ke kontrakan ini, selalu ada penghuni baru berganti-gantian.
(Penulis: Firda Janati, Wasti Samaria Simangungsong | Editor: Jessi Carina, Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Irfan Maullana).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.