JAKARTA, KOMPAS.com - Blok A dan C Kampung Susun Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, belum bisa dihuni karena belum memiliki sertifikat laik fungsi (SLF).
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum mengatakan, Blok A dan C baru bisa dihuni setelah SLF terbit.
"Setelah SLF (Blok A dan C Kampung Susun Akuarium) terbit, sudah pasti nanti kami upayakan untuk penghuniannya," kata Retno melalui sambungan telepon, Minggu (16/7/2023).
Baca juga: Blok A dan C Kampung Susun Akuarium Belum Bisa Dihuni, Ini Kata DPRKP DKI
Ia berujar, agar SLF terbit, DPRKP DKI harus melengkapi komponen bangunan Blok A dan C Kampung Susun Akuarium.
Beberapa di antaranya, yakni alat pemadam kebakaran serta genset.
"Kelayakan hunian, masih ada kekurangannya. (Contoh, belum ada) alat pemadaman dan genset," ujar Retno.
Ia menegaskan, DPRKP DKI tengah mengurus kelengkapan komponen serta penerbitan SLF.
Baca juga: Bertemu Anies Baswedan, Ketua RT Keluhkan Blok E Kampung Susun Akuarium yang Tak Kunjung Dibangun
Pengurusan ini dilakukan bersama sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta.
Beberapa di antaranya, yakni Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta; Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) DKI Jakarta; serta Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertrans) DKI Jakarta.
Retno pun mengaku tak berani mengoperasikan Blok A dan C Kampung Susun Akuarium jika SLF belum terbit.
"Kalau tidak ada SLF, siapa yang berani menanggung apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ungkap dia.
Baca juga: Warga Kampung Susun Akuarium Bertemu Anies, Nostalgia Sambil Makan Bareng
Untuk diketahui, kondisi Blok A dan C Kampung Susun Akuarium yang belum dihuni diungkap eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Ia mengunjungi Kampung Susun Akuarium pada Jumat (14/7/2023).
Saat itu, Anies mendengar langsung keluhan warga Kampung Susun Akuarium mengenai Blok A dan C yang belum bisa dihuni karena persoalan administrasi.
Anies berharap, penyelesaian masalah itu tak sampai berlarut-larut sehingga Blok A dan C bisa segera dihuni.
"Dari lima blok Kampung Susun Akuarium, dua blok yang pembangunannya sudah tuntas dan sudah ditempati warga, yaitu Blok B dan D. Satu blok lagi, yaitu Blok E, masih belum selesai karena sedang proses pengerjaan," kata Anies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.